Pemkab Rohil Usahakan Tambah Dua Unit Alat Pengukur ISPU 2016 Mendatang

Kabid Pengendalian Dampak Lingkungan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Rohil, Suta Wirapraja
REDAKSIRIAU.CO BAGAN SIAPIAPI - Dalam pengesahan anggaran pendapatan daerah (APBD) 2016 mendatang, Pemkab Rohil berencana menambah 2 unit alat pengukur Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU). 1 unit diletakkan di Bagan Siapiapi, dan 1 unit lagi diletakkan di Ujung Tanjung.

Demikian hal itu diungkapkan Kabid Pengendalian Dampak Lingkungan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Rohil, Suta Wirapraja, Jumat (9/10/15) di ruang kerjanya, ketika ditanya upaya Pemkab Rohil untuk mempunyai alat pengukur ISPU yang sangat dibutuhkan masyarakat, karena setiap tahun kabut asap melanda.

“Untuk alat ISPU, sesuai saran Bappeda, kita akan buat seperti yang di Provinsi Riau itu. Dianggarkan 2 unit itu. Agak mahal itu. 1 unit sekitar Rp1 miliar tu. Tapi ndak apa-apa,” Katanya.

Loading...
2 unit alat pengukur ISPU tersebut direncanakan diletakkan 1 unit di Bagansiapiapi, 1 unit di Ujung Tanjung, dan penganggarannya pada APBD Murni 2016.

Yang terpenting setelah penganggaran itu menurutnya Bappeda juga harus menganggarkan untuk biaya perawatan, karena kalau tidak ada, akan riskan sekali. “Kayak di Siak, yang bantuan provinsi, di Perawang, gara-gara tidak ada perawatan, rusak. Kita minta perawatannya perbulan. Jutaan juga,” Tambahnya.

Saat ini Pemkab Rohil katanya memiliki satu unit alat sejenis bantuan dari Malaysia, namun dalam keadaan rusak. “Satu kita punya bantuan dari Malaysia, tapi rusak, ada alatnya rusak. Itu manual, keluarnya sama. Yang di Pekanbaru tampilannya aja terhubung. Kalau ukuran sama dia,” Ujarnya.

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...