"Sekarang enak, jalan dah lebar-lebar di Sialang Jaya ni. Makanya kita pun leluasa saat harus berpapasan dengan orang lain di jalan. Kalau dulu itu, dapat kita papasan dengan yang pemarah, kita dimarahnya. Maklumlah bang, namanya orang berjualan, tentulah barang yang saya bawa banyak di keranjang," ceritanya saat bertemu dengan Tim Wartawan Ekspos Desa di Desa Sialang Jaya beberapa hari yang lalu.
Menurut pantauan, jalan-jalan di Desa Sialang Jaya memang tampak lapang dan mulus-mulus. Selain leluasa saat berpapasan, kondisi jalan yang mulus tersebut tentu membuat perjalanan menjadi semakin nyaman.
Seperti yang dijelaskan oleh Kepala Desa Sialang Jaya, Baharuddin, keadaan jalan yang bagus itu belumlah lama dirasakan oleh masyarakat sana. Keadaan tersebut baru terwujud sejak Pemerintah Desa mereka memiliki anggaran yang besar dari alokasi anggaran Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir melalui Program Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ)-nya pada 2014 lalu.
"Sejak itulah kami di desa mulai berbenah infrastrukturnya. Seperti jalan yang bapak-bapak wartawan lalui tadi, itu terlaksana sejak adanya Program DMIJ yang diusung Pemkab Inhil di bawah kepemimpinan Pak Wardan. Tambah lagi tahun 2015 lalu ada bantuan pusat dan provinsi, kami akhirnya bisa membuat lebih banyak program pembangunan," ungkapnya.
Di tahun 2016 ini saja, sambungnya, ada tiga ruas jalan yang telah diperbaiki dan dilebarkan. Diantaranya adalah Jalan Kesehatan dan Pendidikan sepanjang 985 meter dan dulunya hanya selebar 2 meter kini telah menjadi 3 meter. Kemudian ada pula  Jalan Poros Desa dan Jalan Sungai Nibung dengan total panjang 1050 meter.
"Kalau jalan Poros itu terakhir dibangun masa PNPM 2011 lalu. Makanya kondisi terakhir kemarin dalam keadaan sangat parah berlubang. Makanya tahun ini kami prioritaskan pembangunannya melalui anggaran yang ada di Pemerintahan Desa. Sama juga dengan Jalan Sungai Nibung itu, kalau sebelum diperbaiki lewat situ, hmmmm.... hancur," katanya.
Tak berhenti sampai disitu saja, papar Baharuddin pula, dengan dana yang dimiliki besar oleh Pemerintah Desa saat ini berbagai infrastruktur lainnya juga dibangun pula. Seperti sumur bor hingga pengadaan mesin diesel untuk pembangkit listrik berkekuatan 30 ribu Mw.
"Itulah pak, masyarakat bersyukur sekali dengan berbagai pembangunan yang telah dilaksanakan ini. Makanya kita sangat berterimakasih kepada Pemkab Inhil melalui DMIJ-nya, serta pemerintah pusat melalui Dana Desanya. Kami berharap agar program-program pembangunan desa ini dapat terus berjalan sehingga kami di desa tak ketinggalan pula dari kota," tutupnya.(Adv)
