Loading...
Pemerintah Provinsi Riau sejak awal sudah mempersiapkan PT Riau Petroleum untuk kelola blok ini. Namun yang ditunjuk pihak Pertamina. "Makanya kami berharap Pertamina libatkan BUMD," ujarnya, Senin (10/10/2016).
Jajaran direksi perusahaan plat merah itu diminta untuk menggesa sega persyaratan dan dokumen kerjasama. Pimpinan PT Riau Petroleum didesak untuk menuntaskan itu.
Berakhirnya kintrak PT Chevron mengelola blok Rokan seperti angin segar bagi Pemerintah Provinsi Riau. Strategi ambil alih sisa ladang minyak tersebut juga sudah disiapkan sejak jauh-jauh hari.
SKK Migas juga sudah menegaskan, berakhirnya kontrak tersebut, membuat PT Chevron mengurungkan diri untuk menyambung kontraknya. Dengan demikian ambil alih pengelolaan ladang minyak dipersiapkan untuk BUMD.
Namun yang ditunjuk adalah PT Pertamina Hulu Energi. Satu-satunya cara, BUMD ynag dipersiapkan terpaksa harus menjalin kerja sama dengan perusahaan milik negara itu.