Soal Tim Sukses, Nusron Wahid Tantang Balik Pengkritik

REDAKSIRIAU.CO, – Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Nusron Wahid santai menanggapi kritik sejumlah pihak yang meminta dirinya mundur atau cuti lantaran menjadi Ketua Tim Pemenangan Ahok sebagai calon petahana gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang. Menurut dia, tak ada satu pun Undang-undang (UU) yang dilanggarnya terkait rangkap jabatan menjadi tim sukses mantan Bupati Belitung Timur itu. "Memang melanggar Undang-undang? Kalau enggak ya ngapain ribut," kata Nusron saat ditemui di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis 1 September 2016. Ia lantas mempertanyakan alasan sejumlah pihak yang memintanya mundur sebagai Kepala BNP2TKI karena menganggap masih banyak persoalan TKI yang harus diselesaikan. "Memang enggak boleh ya (jadi tim sukses)?," lanjutnya. Jadi Tim Pemenangan Ahok, Nusron Wahid Diminta Cuti Sebelumnya Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan DPP Partai Golkar, Yorrys Raweyai mengklaim bahwa sejauh ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak mempersoalkan status Nusron sebagai tim sukses dari Partai Golkar. Meskipun sejumlah pihak termasuk Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Fahri Hamzah sempat mengkritik posisi Nusron tersebut. Menurut Yorrys, jika Presiden merasa tak keberatan maka seharusnya bukan masalah. "Sepanjang Presiden tidak masalah terus kenapa yang lain ribut-ribut," kata Yorrys.

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...