Merah Putih Raksasa Akan Dikibarkan di Titik Perbatasan yang Pernah Diklaim Malaysia

REDAKSIRIAU.CO, PONTIANAK, - Komando Daerah Militer (Kodam) XII Tanjungpura akan mengibarkan bendera merah putih berukuran 10 x 15 meter di Tanjung Datuk yang merupakan titik perbatasan negara Indonesia dan Malaysia. Pengibaran tersebut akan dilaksanakan di pos navigasi (mercusuar) tidak jauh dari patok A1 yang menjadi batas negara. Kepala Penerangan Kodam XII Tanjungpura Kolonel Infanteri Tri Rana Subekti mengatakan, pengibaran itu rencananya juga akan dicatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI). Pengibaran ini merupakan titik akhir dari pengibaran 17.845 bendera yang akan di pasang di sepanjang wilayah titik perbatasan. "Pengibaran 10x15 meter ini menjadi puncak rangkaian pengibaran 17.845 bendera yang akan dikibarkan mulai dari Nanga Badau di Kabupaten Kapas Hulu hingga Temajuk di Kabupaten Sambas," ungkap Tri, Kamis (11/8/2016). Tanjung Datuk dipilih sebagai titik akhir pengibaran karena wilayah ini sempat diklaim oleh Malaysia sebagai wilayahnya. Rute pengibaran 17.845 bendera itu sebelumnya diberitakan akan dimulai dari Temajuk. Namun, Tri meralat informasi yang disampaikannya itu, dengan rute dari arah timur yaitu Nanga Badau hingga ke barat di Temajuk. "Bendera-bendera itu akan dipasang dengan jarak 10 meter antar bendera satu dengan lainnya, disesuaikan dengan medannya nanti di sana," papar Tri. (Baca juga: HUT RI, 17.845 Bendera Akan Dikibarkan di Perbatasan Indonesia-Malaysia) Pengibaran ini akan melibatkan komunitas motor trail dari pulau Jawa dan Kalimantan, bersama masyarakat dan anggota TNI dengan jumlah peserta mencapai 1.000 orang. "Rencana juga ada pernyataan bela negara dari para tokoh masyaraka, pemuda, agama, dan tokoh adat yang akan ditandatangani dan diserahkan ke Danrem," ujar Tri. Pengibaran tersebut akan dimulai pada tanggal 13 Agustus hingga puncaknya pada 17 Agustus 2016.

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...