Kepada pihak kepolisian Hery mengaku telah dianiaya oleh Dedi salah seorang karyawan Operator Boiler di perusahaan yang sama pada Selasa (19/4/2016) sekira pukul 01.30 WIB.
Loading...
"Lalu korban berkata kepada pelaku, Kok turun-turun aja steam kalian? " dan dijawab oleh pelaku," rosternya bolong" dan korban kembali berkata, "kalau memang begitu sudah dari tadi kita tidak bisa mengolah, ya kan ?", kata Kapolres Inhil menirukan percakapan antara pelaku dan korban, Rabu (20/4/2016).
Melihat reaksi si asisten proses sedang kesal, Lanjut Kapolres lagi, pelaku awalnya terdiam, namun si korban kembali mengeluarkan kata-kata dengan nada tinggi dan memarahi si pelaku.
Merasa tidak tahan dimarahi, pelaku akhirnya menjawab dengan balasan nada tinggi pula dan selanjutnya pelaku langsung berdiri dan meninju korban ke arah pelipis bagian kanan dan bagian belakang sebelah kiri kepala korban secara berulang-ulang.
Tidak berhenti sampai disitu saja, selanjutnya pelaku juga menarik baju korban hingga robek dan kembali meninju korban.
"Setelah korban berhasil menghindar, korban langsung pergi kearah pos security dan meminta security yang bertugas pada saat itu untuk mengamankan pelaku," imbuh Kapolres Inhil lagi.
Saat ini polisi telah mengamankan barang bukti berupa satu lembar baju kaos berkerah yang koyak dibagian tengah dan 1 lembar celana panjang warna biru milik korban yang kotor dibagian kiri.
"Pelaku diamankan di Polsek Pelangiran guna penyidikan lebih lanjut," tukasnya.