Kepala Bank Indoensia (BI) Kantor Perwakikan Riau, Ismet Inono mengatakan hingga saat ini Riau masih terlibat aktif dalam melakukan assesmen ekonomi, untuk dimasukan dalam rangkuman perkembangan ekonomi regional Sumatera. "Khusus untuk di kami sendiri akan mempublis kondisi perekonomian yang sifatnya lokal," katanya.
Dia menyebutkan, untuk saat ini Riau masih memberikan kontribusi kuat terhadap pertahanan ekonomi nasional. Khususnya di sektor konsumsi rumah tangga. Dominasi yang kuat itu terlihat dari permintaan domestik sendiri.
Melihat kondisi ini, kata Ismet Inono, tingkat konsumsi rumah tangga di Riau masih memberikan keyakinan yang kuat terhadap optimisme perekonomian kedepan. Sebab di sektor ini memang selalu lebih tinggi dibanding sektor lainnya, dalam memberikan sumbangsih dukungan ekonomi nasional.
Badan Pusat Statistik Provinsi (BPS) Riau mencatat, indeks tendensi konsumen pada triwulan IV 2016 diperkirakan mencapai 101,82. Dari data ini BPS menyimpulkan, kondisi ekonomi konsumen selanjutnya diperkirakan masih tetap optimis.
Namun akan terjadi penurunan tingkat optimisme dibanding triwukan IV. Perkiraannya didukung oleh kedua indeks pendukunganya, yaitu indeks pendapatan rumah tangga mendatang 101,54 dan indek rencana pembelian barang tahan lama, rekreasi dan pesta atau hajatan sebesar 102,31.