Dia mengatakan, meski bawahannya telah melalukan aksi demo menuntut tunjangan jasa pelayanan yang belum dibayar, pelayanan rumah sakit harus tetap berjalan.
"Pelayanan tetap jalan terus dan kami juga harus tetap melayani pasien yang datang ke RSUD dengan baik," kata Nuzelly Husnedi kepada bertuahpos.com, Jumat (19/11/2016). Terkait sampai kapan penuntasan masalah tunjangan jasa yang belum dibayar tersebut, Nuzelly tidak bisa memastikan kapan pembayaran tersebut dilakukan. Hanya saja dia berharap masalah tersebut segera diselesaikan.
"Sekarang ini harus ada administrasi yang dilakukan terlebih dulu. Dan proses ini juga tidak sebentar. Yang namanya masalah di dunia kedokteran, harus selesai secepatnya, harus itu," tegas Nuzelly.
Selain itu, terkait sudah normalnya pelayanan di RSUD sendiri, ia cukup mengapresiasi atas kerja pegawainya. "Saya ucapkan terima kasih karena kawan-kawan memahami bahwa pelayanan tetap dijalani dengan dengan baik," tutupnya.
Sebagaimana diketahui, aksi demonstasi yang dilakukan sejumlah pegawai RSUD Arifin Ahmad Jalan Diponegoro Pekanbaru beberapa waktu lalu memang sempat membuat pasien di RSUD itu terlantar.
Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh pegawai RSUD ini karena menuntut tunjangan jasa pelayanan yang sudah tidak dibayarkan sejak Januari 2016 lalu. Para pegawai tersebut ingin dibayarkan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) karena sudah menjelang akhir tahun.
