Inilah Daftar Konglomerat Kakap Peserta Tax Amnesty

Ist
REDAKSIRIAU.CO, JAKARTA - Semula program tax amnesty alias pengampunan pajak begitu sulit mencapai target. Sampai 1 September 2016, jumlah tebusan baru terhimpun Rp 3,6 triliun atau 2,2 persen dari target Rp 165 triliun. Pemerintah Presiden Joko Widodo kemudian mengubah strategi dalam mengejar wajib pajak.   

Sejak awal September lalu, pemerintah memindahkan sasaran utama menjadi mereka yang memiliki dana mengendap di luar negeri dan membuat daftar wajib pajak besar. Pertengahan September, Presiden membuka peluang menunda batas program pengampunan pajak periode pertama, yang akan berakhir September.   

Loading...

Dalam pertemuan Jokowi dengan belasan ekonom di Istana Kepresidenan pada 22 September lalu, sempat diusulkan jalan tengah untuk mempercepat target. Angka tebusan pada 22 September itu baru mencapai Rp 36 triliun. Caranya adalah mempertahankan tenggat periode pertama tapi melonggarkan administrasi.   

Mekanisme kelonggaran itu dengan mendeklarasi aset pada September. Tapi eksekusinya ditunda hingga periode kedua Oktober-Desember 2016. "Terdaftar pada periode ini dengan tarif tebusan paling rendah eksekusinya bisa delay hingga periode berikutnya,” kata ekonom dari Universitas Kristen Atma Jaya, Agustinus Prasetyantoko.   

Toh, penerimaan negara dari program amnesti pajak pada periode pertama hampir menembus Rp 100 triliun pada 30 September 2016. Angka itu separuh target yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2016 sebesar Rp 165 triliun.   

Salah satu penyebab melonjaknya penerimaan itu dari setoran pengusaha seperti diutarakan Ketua Dewan Pertimbangan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi. Kepercayaan antara pemerintah dan pengusaha selama program amnesti harus berlanjut. "Kami tak perlu lagi kucing-kucingan, pemerintah sudah tahu semua," katanya.   

Berikut ini nama pengusaha dan tokoh kakap yang terdaftar dalam program amnesti pajak periode pertama, seperti dihimpun Tempo.   

1. Hutomo Mandala Putra Pengusaha Pelaporan: 15 September 2016   

2. Hotman Paris Hutapea Pengacara Pelaporan: 15 September 2016   

3. James Riady Pemilik Grup Lippo Pelaporan: 3 September 2016   

4. Sofjan Wanandi Pemilik Grup Gemala Pelaporan: 13 September 2016   

5. Erick Thohir dan Garibaldi “Boy” Thohir Pemilik dan pendiri Mahaka Group Pelaporan: 14 September 2016   

6. Chandra Lie Pendiri dan pemilik Sriwijaya Air Group Pelaporan: 26 September 2016   

7. Alim Markus Pemilik Maspion Group Pelaporan: 27 September 2016   

8. Anindya Bakrie CEO PT Bakrie Global Ventura Pelaporan: 27 September 2016   

9. Sandiaga Uno Pendiri PT Saratoga Investama Pelaporan: 27 September 2016   

10. Arifin Panigoro Pemilik Medco Grup Pelaporan: 29 September 2016   

11. Prajogo Pangestu Pendiri Barito Pacific Group Pelaporan: 29 September 2016   

12. Anthoni Salim Pemilik Grup Indofood Pelaporan: 30 September 2016   

13. Franky Widjaja Pemilik Grup Sinar Mas Pelaporan: 30 September 2016   

14. Djoko Susanto Pemilik Alfamart Pelaporan: 30 September 2016   

15. Aburizal Bakrie Pendiri Grup Bakrie Pelaporan: 29 September 2016   

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...