REDAKSIRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Progres pembagunan rumah susun sewa (rusunawa) yang berada di Jalan Makam Pahlawan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau baru mencapai 7 persen. Hal ini tentunya dinilai terlambat dari jadwal yang telah ditentukan.   

"Baru mencapai 7 persen, keterlambatan 15 persen dari jadwal semula," ucap Kepala Dinas Cipta Karya dan Perumahan Rakyat, Tengku Edi, Senin (3/9/2016).   

Dengan adanya keterlambatan 15 persen tersebut, dia meminta kepada rekananan untuk menambah tenaga kerja dan jam kerja agar dapat mengejar keterlambatan. Proyek dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia itu dibangun dengan dana sebesar Rp17 miliar untuk 98 Kepala Keluarga dari warga yang tak mampu.   

"Tahun ini dibangun sebanyak 98 unit," ucap Dia singkat.   

Mengenai sewa, pihaknya akan melakukan pengkajian berapa harga yang pantas dan setelah itu baru dibuat Peraturan Bupati (Perbup). "Perlu digaris bawahi, sewa ini hanya untuk operasional bukan sewa keuntungan. Seperti digunakan untuk operasional security disana dan fasilitas umum yang ada," sebut Dia.   

Jadi, lanjut Dia kembali, dengan adanya hal tersebut tidak perlu lagi adanya bantuan dari APBD.   

Disamping itu, mantan Kepala Distamben dan Pekerjaan Umum (PU) Indragiri Hilir pembangunan tersebut bisa selesai pada akhir tahun 2016 dan segera dapat dimanfaatkan pada tahun 2017 mendatang. "Kita berharap selesai tepat waktu dan segera bisa dimanfaatkan oleh masyarakat kurang mampu," tukasnya.