Menurut keterangan yang diperoleh dari pihak kepolisian, korban yang diketahui bernama Ros (30) dibacok oleh pelaku dengan inisial DA warga jalan Prof. M. Yamin Kecamatan Tembilahan setelah sepeda motor mereka sempat bersenggolan di jalan Prof. M. Yamin tersebut, Sabtu (24/9/2016) sekira pukul 19.30 WIB.
Setelah sepeda motor bersenggolan, korban yang saat itu sedang bersama istrinya yang bernama Her hendak menuju kepasar sempat bertengkar mulut bersama pelaku. Lalu korban mencoba untuk meminta maaf kepada pelaku.
"Karena senggolan tadi terlapor langsung memarahi pelapor dan mengatakan dia tidak senang dilanggar oleh pelapor. Pelapor kemudian mencoba meminta maaf kepada terlapor namun terlapor tidak terima dan mengatakan, "saya tidak senang dilanggar, tunggulah nanti", kata Paur Humas Polres Inhil, Heriman Putra, Minggu (25/9/2016).
Pelapor dan istrinya saat itu tetap melanjutkan perjalanan menuju pasar. Kemudian sekira pukul 20.30 WIB pada saat pelapor dan istrinya kembali dari pasar hendak pulang ke rumah dengan tetap melewati jalan tersebut (TKP), ternyata pelaku sudah menunggu lalu menghadang korban dan langsung menarik kerah baju korban sehingga mengakibatkan korban terjatuh dari sepeda motornya.
"Kemudian terlapor (pelaku, red) langsung mengeluarkan dua bilah parang dan langsung mengayunkan parang tersebut ke arah wajah korban. Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka robek di bagian dahi dan bagian tangan sebelah kiri," kata Heriman menambahkan.
Korban yang berhasil melarikan diri dari serangan brutal dari pelaku melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian malam itu juga sekira pukul 23.55 WIB.
"Saat ini, kasus tersebut masih dalam penyidikan Sat Reskrim Polres Inhil dan terlapor (pelaku, red) masih dalam pencarian," tukasnya.
