Dalam Sehari, 3 Ekor Sapi Milik Warga Maros Mati Mendadak

REDAKSIRIAU.CO, MAROS, - Dalam sehari, tiga ekor sapi ternak warga di Dusun Bantimurung, Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, tiba-tiba mendadak mati. Belum diketahui penyebab pasti kematian hewan ternak itu. Hingga kini, dokter hewan Dinas Peternakan Maros masih melakukan penelitian. Tiga ekor sapi betina itu tiba-tiba ditemukan mati di dalam kandang oleh pemiliknya, Muhlis (35), Jumat (19/8/2016). Saat itu, Muhlis hendak mengeluarkannya dari kandang untuk dibawa mencari makan. Mendapat informasi matinya tiga ekor sapi secara mendadak, Dinas Peternakan Kabupaten Maros langsung menerjunkan tim dokter kesehatan hewan. "Kita belum tahu penyebab matinya ketiga sapi itu secara mendadak. Apakah dia keracunan atau terkena virus antraks. Tapi kita sementara melakukan penelitian dengan mengambil sampel darah dan telinga ketiga sapi yang mati ke laboratorium BIPP Maros," kata dr Ujestiani, dokter hewan dari Dinas Peternakan Maros ketika dikonfirmasi, Sabtu (20/8/2016). Adapun ciri-ciri fisik ketiga sapi yang mati itu, lanjut Ujestiani, adalah mulut berbusa dan hidung mengeluarkan darah. "Ketiga sapi itu mendadak mati. Sebelumnya tidak ada tanda-tanda pada sapi, bahwa sakit apa ataukah tidak mau makan. Makanya kita tidak tahu diagnosa penyakit yang diderita ketiga sapi itu," tambahnya. Untuk menghindari penyakit yang diderita ketiga sapi mati itu menular ke manusia, Ujestiani menganjurkan segera mengubur bangkai sapi itu. "Setelah diambil sampel darahnya dan telinga, ketiga sapi itu langsung dikuburkan oleh pemiliknya," tutupnya.

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...