Sementara posisi rupiah mulai menguat menurut data Bloomberg, di mana siang ini berada pada level Rp13.522/USD atau tidak lebih baik dari sebelumnya di level Rp13.532/USD. Siang ini data Bloomberg mencatat rupiah berada pada kisaran level Rp13.522-Rp13.570/USD.
Data Yahoo Finance menunjukkan, rupiah sesi I berada pada level Rp13.536/USD dengan pergerakan harian pada kisaran level Rp13.475-Rp13.558/USD. Posisi ini melemah dibanding penutupan kemarin di level Rp13.530/USD.
Menurut data SINDOnews bersumber dari Limas siang ini, rupiah masih berada di level Rp13.510/USD sejak tadi pagi atau masih melemah dibanding kemarin di level Rp13.505/USD.
Berdasarkan data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah masih di level Rp13.549/USD. Posisi ini melemah dari posisi kemarin di level Rp13.467/USD.
Di sisi lain IHSG pada perdagangan sesi I hari ini menguat tajam setelah pagi tadi dibuka melemah tipis. Siang ini IHSG menguat 41,42 poin atau 0,81% ke level 5.155,99 setelah pagi tadi dibuka melemah ke level 5.109,76 atau 0,09% setara dengan 4,81 poin. Sedangkan pada perdagangan kemarin berakhir ke level 5.114,57 atau turun 7,53 poin setara dengan 0,15%.
Sektor saham dalam negeri pada perdagangan siang ini semuanya berada di zona aman. Sektor dengan penguatan tertinggi adalah industri dasar yang naik 1,35% disusul sektor properti dan aneka industri masing-masing menguat 1,29% dan 1,15%.
Adapun nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp3,29 triliun dengan 7,30 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp126,17 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp952,19 miliar dan aksi beli sebesar Rp826,01 miliar. Tercatat siang ini sebanyak 180 saham menguat, 104 saham melemah dan 84 saham stagnan.
Sementara, beberapa saham yang menguat di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL), PT Global Mediacom Tbk (BMTR). Sedangkan saham-saham yang melemah di antaranya PT Indospring Tbk (INDS), PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI), dan PT Samindo Resources Tbk (MYOH).