Petang Megang, Wisata Religi dan Budaya yang Bernilai Ekonomi

REDAKSIRIAU.CO, PEKANBARU - Tradisi Petang Balimau atau Petang Megang yang digelar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru di pinggiran Sungai Siak, Kampung Bandar Senapelan, Minggu (5/6/2016) sore, merupakan wisata religi dan budaya bernilai ekonomi. Berbagai kreasi masyarakat, berupa makanan dan buah tangan, bisa ditampilkan dalam ajang ini.

"Selain bertujuan menunjukkan kegembiraan kita menyambut datangnya bulan suci Ramadan, tradisi Petang Megang juga merupakan kegiatan wisata religi. Banyak kreasi masyarakat, berupa makanan dan minuman serta souvenir bisa dijajakan dalam kegiatan ini," tutur Walikota Pekanbaru, Firdaus, dalam sambutannya.

Loading...

Firdaus berharap kegiatan itu bisa meningkatkan iman dan takwa umat Islam kepada Allah SWT untuk melaksanakan ibadah puasa. "Selamat menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadan 1437 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin," tambahnya.

Selain itu, Walikota Firdaus juga menegaskan Pemko Pekanbaru terus menggelar kegiatan ini setiap menyambut Ramadan. Kegiatan ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat serta menguatkan tali silaturahmi.

Ribuan warga memadati pinggiran Sungai Siak di dua sisi. Warga juga disuguhi perlombaan sampan motor hias. Acara dibuka dengan pemukulan tabuh oleh Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru, Firdaus dan Ayat Cahyadi, beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Pekanbaru. Selanjutnya, Walikota Firdaus memandikan warga yang diwakili anak yatim dengan air limau.

Sementara Ketua Panitia, Hermanius, yang juga Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Pekanbaru, mengatakan kegiatan tahunan ini dimeriahkan dengan Festival Sungai Siak. Produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Pekanbaru dijajakan dalam puluhan stan. (Adv/humas) 

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...