Indeks Kerukunan Beragama Riau Peringkat 16 Nasional, Ini Kata Qoharuddin

Ketua Umum FKUB Provinsi Riau, Abd Rahman Qoharuddin.

REDAKSIRIAU.CO.ID - Indeks Kerukunan Beragama di Provinsi Riau sempat terpuruk pada posisi tiga terbawah, namun posisi tersebut perlahan maningkat hingga pada 2022, rangking itu justru melejit keposisi 16 (76 persen) dari 38 provinsi.

Sebelumnya, berdasarkan survei Indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) yang dilakukan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI pada 2021, tercatat indeks kerukunan beragama di Riau menempati posisi tiga terendah, yakni 69,2 persen.

Ketua Umum Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Riau, Abd Rahman Qoharuddin mengatakan bahwa pencapaian tersebut tidak lepas dari support dan perhatian Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar.

Loading...

Menurut Qoharuddin, selama Syamsuar memimpin Provinsi Riau, ia mengaku FKUB Provinsi Riau mendapat perhatian sempurna dari Gubernur Riau. Sehingga, Indeks KUB di Provinsi Riau bisa berada pada posisi 16 nasional.

"Ini (naiknya Indeks KUB Riau) salah satu rahasianya adalah tangan dingin dari pak Gubernur Syamsuar," ujarnya.

Selain itu kata Qoharuddin, Gubernur Syamsuar juga membuktikan keseriusannya dalam menjaga kerukunan beragama di Bumi Lancang Kuning yakni mengalokasikan anggaran untuk FKUB Provinsi Riau, sehingga dengan anggaran tersebut bisa dipergunakan dan dimanfaatkan untuk kepentingan dalam menjaga kerukunan di Riau.

"Tidak hanya support moril, tapi juga materil darinya (Gubernur Syamsuar), ya tentunya dengan dapat memberikan alokasi dana yang cukup bagi kami (FKUB Provinsi Riau) untuk bisa meningkatkan sinergitas. Sehingga, naiknya Indeks KUB Riau ini bukan hanya peran dari tokoh lintas agama saja, tapi adanya tangan dingin dari pak Gubernur Syamsuar," jelas Qoharuddin.  (mcr/Ragil)

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...