Kasus Covid-19 Melonjak, Palembang Batal Buka Sekolah 12 Juli

REDAKSIRIAU.CO.ID- Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang membatalkan rencana pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah pada 12 Juli mendatang lantaran kasus positif Covid-19 terus melonjak. Keterisian tempat tidur rumah sakit di Kota Palembang juga sudah mencapai 70 persen.

"Kita sepakati untuk sekolah belum bisa dilakukan secara tatap muka dan tetap pembelajaran online," ujar Wali Kota Palembang Harnojoyo usai memimpin rapat persiapan sekolah tatap muka, di rumah dinas, Senin (5/7).


Harno mengatakan pihaknya akan mempercepat vaksinasi Covid-19, khususnya terhadap guru dan siswa. Dari 16 ribu guru di Palembang, 80 persen di antaranya sudah divaksin. Sementara vaksinasi anak baru dimulai 2 Juli lalu.

Loading...

 

"Untuk vaksin kita pun perlu dukungan dari pusat karena stok saat ini tidak mencukupi untuk jumlah siswa yang ada di Palembang," katanya.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Palembang Fauziah berujar vaksinasi untuk siswa berusia 12-17 tahun dilakukan di fasilitas kesehatan terdekat masing-masing atau sekolah dengan program tertentu.

Berdasarkan data Dinkes Palembang, total terdapat 192.671 siswa yang berusia 12-17. Secara rinci, 30.243 siswa SD kelas VI, 84.629 siswa SMP, serta 77.799 siswa SMA.

"Sejak 2 Juli kemarin, data terakhir baru 254 siswa yang sudah menerima vaksin tahap pertama. Orang tua tidak perlu takut anaknya divaksin karena sudah melalui uji coba dan uji klinis," ujar Fauziah.

"Kasus Covid-19 yang terjadi pada anak-anak pun tidak terlalu signifikan. Namun dengan melakukan vaksinasi, bisa meningkatkan imunitas mereka, apalagi saat nanti PTM sudah diselenggarakan," katanya.Fauziah juga meminta orang tua mendampingi sang anak saat datang ke fasilitas kesehatan untuk vaksinasi. Menurutnya, vaksinasi Covid-19 kepada anak akan meningkatkan imunitas sebelum pelaksanaan belajar tatap muka di sekolah.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Palembang, hingga Senin (5/7) terdapat 15.914 kasus konfirmasi positif Covid-19, 684 di antaranya meninggal dunia, 14.212 sembuh, dan 1.018 kasus aktif.

Jumlah keterisian tempat tidur khusus Covid-19 di Palembang pun telah mencapai 74 persen dari 18 rumah sakit yang ada.

Kompas

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...