REDAKSIRIAU.CO, Tanah longsor terjadi di Ponorogo. Belasan orang masih tertimbun. Mereka sedang memanen jahe di kaki lereng bukit di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur itu. "Dari laporan BPBD Jawa Timur sementara, longsor menimbun rumah dan masyarakat yang sedang memanen jahe di bagian bawah lereng perbukitan," kata Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur Saifullah Yusuf, Sabtu (1/4/2017). Menurut Gus Ipul, jumlah warga yang tertimbun longsor itu sekitar 17 orang. Namun itu baru estimasi sementara. "Jumlah itu berdasar laporan sementara dari BPBD, tapi belum dapat dipastikan berapa jumlah keseluruhan korban yang tertimbun longsor yang berasal dari dalam rumah warga, maupun yang bekerja memanen jahe," jelasnya. Sedang menurut Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Jatim Sudarmawan mengatakan, saat ini petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama TNI, Polri, relawan dan elemen masyarakat lainnya, sedang berupaya mengevakuasi korban. Ini nama-nama warga Dusun Takil, Desa Banaran yang dilaporkan tertimbun longsor. 1. Jadi asal RT 02, RW 03 2. Pujianto asal RT 02, RW 01 3. Maryono asal RT 02, RW 01 4. Siyam asal RT 02, RW 01 5. Sirun asal RT 02, RW 01 6. Tolu asal RT 02, RW 01 7. Katemun RT 02, RW 01 8. Muklas asal Dusun Krajan 9. Menit asal RT 02, RW 01 10. Aldan asal RT 03, RW 01 11. Janti asal RT 03, RW 01 12. Pita asal RT 03, RW 01 13. Nadi asal RT 03, RW 01 14. Hengki asal RT 03, RW 01 15. Iwan asal RT 03, RW 01 16. Katemi asal RT 03, RW 01 17. Suyono asal RT 03, RW 01 Jumlah nama ini kemungkinan akan bertambah. Sebab sebelumnya BNPB dari BPBD Kabupaten Ponorogo menyebut, diperkirakan terdapat 11 orang yang masih tertimbun longsor. (jss)