REDAKSIRIAU.CO  Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menggelar operasi pasar guna ikut menjaga stabilitas harga bahan pangan pokok menjelang perayaan natal dan tahun baru 2018. Operasi pasar bakal digelar pada sejumlah pemukiman padat di Jakarta. 

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Purwadi mengatakan, tujuan operasi pasar untuk menjangkau supaya harga bahan pangan dapat dijangkau masyarakat dan tetap stabil. Kegiatan itu nantinya akan dilakukan di pasar tradisional, pemukiman masyarakat dan rusunawa. 

Pihaknya akan membantu penjualan bahan pokok dengan harga yang telah ditentukan pemerintah. Kegiatan tersebut akan digelar pada 14 hingga 21 Desember. 

Sejumlah bahan pokok yang dijual adalah beras seharga Rp40 ribu per lima kg, minyak goreng Rp11 ribu per liter, dan gula pasir satu kilogram Rp12 ribu. 
Lihat juga: Pemerintah Waspadai Dampak Cuaca Ekstrem Terhadap Inflasi

"Kami bersama Pemda DKI Jakarta dan Bulog DKI berupaya melakukan gerakan stabilisasi pangan dengan harapan mampu menjaga stabilitas harga di masyarakat secara berkesinambungan dan berkelanjutan," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Kamis (14/12).

Operasi pasar rencananya bakal digelar pada Kamis (14/12) di Rusun Petamburan, Pasar Warakas, dan Rusun Klender. Kemudian pada Jumat (15/12) akan dilakukan di Rusun Muara Angke, Rusun Duri Kosambi dan Pasar Kemayoran. Lalu pada Sabtu (16/12) di Pasar Manggarai, Menteng Tenggulun, dan Pasar Pademangan. 
Lihat juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Kapolri Pelototi Kartel Pangan

Pada Minggu (17/12), operasi pasar akan digelar di Rusun Muara Baru, Polsek Ciputat dan Polsek Makasar. Pada Senin (18/12) akan digelar di Polsek Ciracas, Kali Buntu, dan Komplek Brimob Pamulang. Pada Selasa (19/12) akan digelar di Pos Polisi Jatipulo, Rusun Benhil, dan Tipar Cakung.

Sementara itu, Rabu (20/12) operasi akan digelar di Cipete Utara, Stasiun Kebayoran Lama dan Rusun Marunda. Lalu pada Kamis (21/12) akan digelar di Rusubawa Pulogebang, Rusunawa Rawa Bebek dan Rusunawa Sindang.