REDAKSIRIAU.CO, PEKANBARU - Pemprov Riau berjanji akan segera tetapkan status siaga Karhutla. Langkah ini dianggap perlu setelah dua daerah, seperti Dumai dan Rohul sudah tetapkan status itu. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edwar Sanger mengatakan, berdasarkan penetapan status siaga Karhutla di dua daerah itu, sudah dianggap penuhi syarat bagi Riau untuk tetapkan status sama. "Ini untuk mengantisipasi meluasnya kebakaran hutan dan lahan,"katanya, Jumat (201/01/2017). Edwar menambahkan, pihaknya akan segera mengumpulkan stakeholder dan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, untuk mengetahui kondisi cuaca kedepan. Koordinasi dengan BMKG itu perlu, supaya Pemprov Riau bisa memetakan kondisi cuaca kedepan, dan mengetahui daerah mana saja yang rawan terjadinya Karhutla. Setelah ini, barulah Tim Satgas Karhutla akan turunkan pasukan untuk melakukan pencegahan kebakaran. Kondisi seperti ini sudah diwanti-wanti oleh pihak NGO di Riau. Pemerintah harus bergerak cepat supaya Karhutla tidak meluas. "Kami koodinasi dulu dengan semua pihak untuk membahas penetapan status. Namun dalam regulasinya, ditetapkan status siaga Karhutla di dua daerah di Riau itu, sudah penuhi syarat bagi Riau untuk tetapkan status yang sama," tanbahnya.