Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Operasional Bulog Riau Kepri, Tomy Despalingga kepada kru bertuahpos.com. "Dari data terakhir penyaluran raskin mencapai 51.951 ton atau 98 persen dari pagu tahun 2016 sebanyak 52.629 ton," katanya, Selasa (06/12/2016).
Tomy menuturkan pihaknya akan mengupayakan terus penyaluran raskin sepanjang tahun 2016 ini. "Akan terus kita gesa sampai 100 persen," katanya.
Hanya saja kendati distribusi raskin hampir rampung, Bulog masih akan menghadapi masalah piutang yang belum dibayar. "Memang adanya piutang yang selalu kita hadapi setelah raskin disalurkan. Tetapi piutangnya bisa dilunasi berjalan," sebutnya. Jika piutang tidak dilunasi sanksinya bisa berupa menunda penyaluran raskin 2017.
Sebagai informasi Bulog Divre Riau dan Kepri selama ini menyalurkan raskin tidak dengan sistem cash and carry. Jadi sistemnya raskin didistribusikan terlebih dahulu ke titik-titik distribusi baru nanti dibayar bisa sebulan atau tiga bulan sekaligus. RTSPM berhak atas 15 kilogram (kg) raskin dengan harga terbus Rp 1.600 per kg.
