Ibu dan Anak yang Tewas Terbakar Ternyata Dibunuh, Pelaku Tertangkap

REDAKSIRIAU.CO, WATAMPONE - Polres Bone dan Polsek Lubireng berhasil mengungkap kasus kematian Harnisa,(30) dan anaknya Nurul Sartika (4), yang hangus terbakar di rumahnya Jumat 21 Oktober 2016.

Loading...

Ibu dan anak tersebut ternyata menjadi korban perampokan dan pembunuhan. Untuk menghilangkan jejak, pelaku membakar rumah korban.

Kasus tersebut terungkap setelah salah satu anak korban yang selamat menyebut seorang tetangga adalah pelakunya. Polisi pun melakukan pengejaran hingga ke kabupaten Bulukumba.

Kasat Reskrim Polres Bone AKP Hardjoko mengatakan pelaku bernama Juma (22) dan ditangkap setelah mencoba melarikan diri ke rumah mertuanya di Desa Garanta, Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba.

Tetangga tak berprikemanusiaan itu diciduk saat tengah bersiap-siap melanjutkan pelariannya pada pukul 14.00 Wita, Sabtu (22/10/2016) siang.

"Pelaku ditangkap di rumah mertuanya, seandainya terlambat beberapa menit, mungkin dia sudah pergi karena perlengkapannya sudah siap. tadi ditangkap jam dua siang dan tiba di Mapolres Bone pukul 18.30 Wita," kata Hardjoko.

Pelaku yang baru saja menikah 4 bulan yang lalu itu akhirnya mengakui kejahatannya saat polisi menjemputnya. Istri pelaku sempat histeris saat pelaku tersebut dipindahkan ke mobil polisi yang membawanya ke Bone.

Dari pengakuan pelaku, kata Hardjoko, motif perampokan semata-mata karena dia butuh uang. Untuk melakukan aksinya, pelaku menunggu suami korban pergi merantau ke Kalimantan tiga hari yang lalu.

Sehingga korban tinggal bersama dua anaknya, pelaku dan korban saling kenal dan jarak rumahnya hanya 500 meter.

Saat melakukan aksinya, pelaku membawa sebilah parang, dan masuk melalui dinding belakang rumah yang terbuat dari papan, pelaku lalu mendatangi korban yang tertidur pulas dan langsung menarik kalung emas yang dikenakan di lehernya.

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...