Figur Risma Kalahkan Daya Tarik Partai Politik

REDAKSIRIAU.CO,CSURABAYA, - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dinilai memiliki daya tarik kuat sebagai figur politik saat ini. Kekuatan daya tarik tersebut bahkan mengalahkan kekuatan daya tarik partai. Dalam konteks komunikasi politik, Risma dianggap memiliki kesan dan reputasi yang bagus sebagai kepala daerah. "Figur Risma menggeser kekuatan partai, karena dianggap berhasil memimpin Surabaya," kata staf pengajar komunikasi politik Universitas Airlangga Surabaya, Suko Widodo, Selasa (9/8/2016). Di tingkat elite politik, kata Suko, saat ini sedang dilakukan kalkulasi dan analisis politik atas figur Risma. Jika ke Jakarta dirasa lebih berpeluang menang, maka Risma kemungkinan akan maju sebagai calon gubernur DKI. Sebaliknya, jika kurang aman bagi PDI-P dan Risma, maka terlalu riskan bila memaksa Risma ke Jakarta. Karena itu, Suko mengatakan bahwa kelompok pendukung Risma harus memberikan jaminan penuh atas niatnya sehingga Risma tidak merasa dikorbankan. Secara terpisah, Kepala Biro Administrasi Pemerintahan Umum Pemprov Jatim Supriyanto menjelaskan, sesuai Undang-Undang 23 Tahun 2014 tentang Otonomi Daerah, wali kota yang mencalonkan diri menjadi gubernur di luar provinsi tempat tinggalnya, maka harus mengundurkan diri. "Jika mencalonkan diri menjadi gubernur Jatim, maka cukup cuti," kata dia. Wacana Risma cagub DKI menguat dalam beberapa hari terakhir. Komunitas pendukung Risma di Jakarta, Jaklovers, bahkan sempat ke Surabaya untuk meminta izin kepada warga agar diperbolehkan membawa Risma ke Jakarta.

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...