REDAKSIRIAU.CO.ID - Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan hari besar yang dinantikan banyak umat Islam.
Pada kesempatan ini, biasanya digelar berbagai acara dan tradisi di masjid-masjid dan beberapa rumah sebagai ajang silaturahmi dan menyampaikan kembali kisah Nabi Muhammad SAW dan suri tauladannya, demikian dikatakan Wakil Bupati Syamsuddin Uti saat menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H oleh masyarakat yang di pusatkan dilapangan Pasar Tekulai Hilir Kecamatan Tanah Merah, Minggu (1/9/2023) Siang.
Wabup Inhil yang lebih akrab disapa abah SU ini juga menjelaskan, nilai utama dari perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah mempererat silaturahmi antara satu dengan yang lain, terutama bagi saudara sesama Muslim.
“Penting bagi kita supaya memahami makna dan urgensi silaturahmi itu. Kalau silaturahmi antara kita sudah tidak ada, itu akan menimbulkan hal-hal yang negatif seperti individualisme. Kita jadi tidak mau lagi mengetahui apa yang dialami teman kita, saudara kita, ataupun tetangga kita,” ujar Wabup Syamsuddin Uti.
Ia menerangkan, jika rasa silaturahmi kuat dalam diri seseorang, bukan saja berdampak baik pada orang itu sendiri, tapi juga kepada orang lain di sekitarnya. Termasuk mereka yang tidak seiman.
Syamsuddin Uti yang dikenal sebagai Wabup yang bermasyarakat, juga menyampaikan beberapa hal pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemda Inhil dan Desa Tekulai Hilir ini harus menjadi salah satu Desa yang prioritas mengingat wilayah ini masih banyak masyarakat yang memerlukan bantuan dan perhatian.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H ini yang dihadiri juga Kepala Desa, Alim ulama dan Tokoh masyarakat Tekulai Hilir dan daerah sekitarnya bahkan toko Masyarakat Usman Bakot beserta Istri yang datang dari Ibu Kota Kecamatan Tanah Merah.
Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 ini diisi tausiah Ustadzah Hj.Ummi Zakaria S.Aq dari Ponpes An-najah Provinsi Jambi. (Rls)