Ketua TP PKK Inhil Kagum, HKG PKK 45 Dibuka Presiden RI

REDAKSIRIAU.CO, JAKARTA - Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) ke 45 dan Jambore Nasional Kader PKK Tahun 2017 berlangsung hikmat.

Bertempat di Krakatau Ballroom, Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, acara dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Ir H Joko Widodo yang ditandai dengan pemukulan gong, Senin (2/10) malam.

Loading...

Dalam kesempatan itu presiden didampingi Ibu negara, Iriana Joko Widodo. Turut hadir pula Menteri Dalam Negeri, Gubernur Jakarta, Ketua Umum TP-PKK RI, Ketua TP-PKK provinsi se-Indonesia, Ketua TP-PKK kabupaten se-Indonesia, peserta jambore, kader PKK, paduan suara dari Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, dan para undangan.

Jambore dilaksanakan mulai tanggal 2 sampai 4 Oktober 2017 dan diikuti oleh seluruh TP-PKK se-Indonesia. Kegiatan kali ini mengangkat tema Budaya Hidup Sehat dengan Kesadaran Deteksi Dini Kanker pada Perempuan untuk Mewujudkan Keluarga Indonesia Sejahtera.

Tujuan jambore ini ialah untuk memberikan penghargaan bagi para kader PKK yang telah mengabdikan sebagai relawan gerakan PKK sekaligus sebagai ajang untuk meningkatkan mutu, pengetahuan, dan kemampuan kader PKK, serta memperkuat rasa persatuan dan kesatuan sesama kader PKK.

Acara dimeriahkan dengan stand pameran dari 32 provinsi se-Indonesia. Masing-masing stand menampilkan produk unggulannya yang merupakan hasil karya pengrajin, berbahan dasar sesuai hasil alam di daerahnya. Selain itu juga ada bazar murah aksesoris, batik, kartu GSM, dan lain-lain.

Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan bahwa peran PKK sangat penting untuk membantu masyarakat menciptakan keluarga yang harmonis dan sejahtera.

"Kunci pembangunan yang sukses adalah fokus menata Sumber Daya Manusia (SDM). Oleh sebab itu SDM dipersiapkan sejak dini. Negeri yg hebat tidak lepas dari keluarga yang harmonis. Inilah fungsi PKK sebagai organisasi masyarakat yang berperan dalam bidang mensejahterakan keluarga", ujar Jokowi, sapaan akrabnya.

Sementara itu, Ketua TP-PKK Inhil, Hj Zulaikhah Wardan S.Sos ME merasa kagum karena menurutnya sepanjang ia berorganisasi dan mengikuti jambore PKK hal ini adalah kali pertama pelaksanaan jambore PKK dibuka oleh presiden.

Ia menilai bahwa kegiatan ini memperoleh perhatian dari presiden. Melalui jambore ini pula diungkapkan Ikha, sapaan akrabnya, dapat memberikan motivasi dan penghargaan kepada kader-kader PKK dalam melaksanakan aktivitas terkait program pokok PKK.

"Sejalan dengan itu juga ada arahan dari Bapak presiden bahwa kita diharapkan untuk mengembangkan berbagai produk daerah yang bisa dipasarkan untuk meningkatkan perekonomian rakyat di daerah masing-masing", papar Ikha.

Wanita yang selalu tampil anggun bersahaja ini juga mengungkapkan bahwa untuk saat ini produk daerah yang dihasilkan sebenarnya sudah menjadi suatu inovasi. Hanya saja pengemasannya kurang menarik sehingga produk kurang diminati. Oleh sebab itu Ia berharap agar produk daerah hendaknya dikemas dengan tampilan yang sesuai dengan perkembangan zaman agar para konsumen tertarik untuk membeli.

Usai acara pembukaan tersebut, dilanjutkan dengan talkshow bersama 3 orang fasilitator/ penyaji, yaitu Menteri Kesehatan RI, Bupati Kulonprogo, dan Ketua Umum TP-PKK. Bertindak sebagai moderator adalah salah satu publik figur ternama Indonesia, Bertrand Antolin. (ADV)

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...