Kabid Pertanian dan Perkebunan: Tidak Ada Istilah Sawit Trek Jika Manajemen Usaha Tani Diterapkan

REDAKSIRIAU. CO, BAGANSIAPIAPI - Ibnu, Kabid Pertanian dan Perkebunan Rohil mengungkapkan bahwa sering terjadinya penurunan kuantitas buah sawit pada masyarakat petani, disebabkan karena kurangnya penerapan manajemen pertanian dalam bertani. Hal ini diungkapkan oleh Ibnu kepada bertuahpos.com bahwa, penerapan ilmu manajemen sangat diperlukan terutama dalam hal bertani. Baca: Distanak Rohil Imbau Masyarakat Terapkan Manajemen Usaha Tani "Manajemen usaha tani sangat penting dalam hal pertanian sehingga mampu meningkatkan produktivitas tani," ujarnya. Lebih lanjut Ibnu menjelaskan bahwa masyarakat hendaknya selalu menyisihkan pendapatannya ketika memperoleh hasil dari pertanian untuk pengelolaan pertanian sehingga tidak memberatkan masyarakat sendiri nantinya. "Kita bisa lihat perusahaan sawit. Mana ada istilah trek (turun) buah sawit. Itu karena manajemen mereka bagus. Waktu ada uang hasil pertanian itu disisihkan sebagian untuk pengelolaan," sebutnya. (bpc12)

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...