REDAKSIRIAU.CO, TELUK KUANTAN - Pergelaran perlombaan pacu jalur memang masih beberapa bulan lagi. Akan tetapi, event yang sudah masuk ke dalam kalender nasional ini sudah dirasakan oleh beberapa desa yang ada di Kuantan Singingi. Beberapa desa mulai melakukan persiapan guna mengikuti event yang biasa juga disebut pesta rakyar Kuansing ini. Salah satunya dengan mempersiapkan jalur baru. Seperti pantauan kru Bertuahpos.com, desa-desa yang mulai membuat jalur baru diantaranya Desa Pasar Baru Pangean dan Desa Sungai Alah Hulu Kuantan. Menurut salah seorang warga, Syaiful (25), persiapan ini mereka lakukan agar jalur baru mereka siap sebelum perayaan pacu jalur. Sehingga jalur baru ini nantinya juga bisa dipakai untuk latihan. Hal yang sama juga dikatakan, Amir (40), pengerjaan jalur akan digesah secepatnya. Tentunya juga berdasarkan adat-istiadat yang berlaku. "Kenapa kami membuat jalur baru? Karena kami ingin jalur baru ini nantinya akan memberikan keberuntungan buat desa kami saat berlaga. Tentunya berharap jalur baru ini lebih cepat dibandingkan jalur lama yang kami miliki," papar Amir. Dalam proses pengerjaan jalur baru, nantinya warga desa akan memilih jenis kayu yang dipilih. Diantaranya kayu banio, kulim kuyiang atau yang lain yang memiliki bentuk lurus panjangnya sekitar 25-30 meter, memiliki diamater tengah 1-2 meter dan mempunyai mambang, dalam hal ini kepercayaan orang Kuansing terhadap sejenis makhluk halus. Sejarahnya, Pacu Jalur sudah ada sejak abad ke-17 yang lalu. Seluruh desa akan menurunkan satu jalur terbaik mereka untuk berlaga di Sungai Batang Kuantan, dengan panjang lintasan sekitar 1 km yang ditandai dengan enam tiang pancang.