REDAKSIRIAU.CO, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau menyatakan adanya pembatalan dua proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Kedua proyek pembangkit itu rencananya akan dilakukan di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupetan Bengkalis.

Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan untuk pembangkit listrik di Kabupaten Inhil rencananya akan dibangun dengan kapasitas 25,5 mega watt. "Kalau di Wilayah Bengkalis itu, karena lahannya tidak cocok untuk pengembangan investasi bidang kelistrikan," katanya, Jumat (14/10/2016).

Dia menambahkan, rencana pembangunan PLTU ini untuk membantu kebutuhan listrik di wilayah pesisir, yang selama ini banyak dikeluhkan masyarakat. Untuk di wilayah Tembilahan sendiri, kata Andi Rachman, hingga saat ini dirinya belum tahu alasan pasti membatalan pembangunan proyek PLTU itu.

Dia berharap untuk selanjutnya, Pemerintah Provinsi Riau akan kembali melakukan komunikasi dengan Pemerintah Pusat untuk menemukan solusi tepat. Dengan kata lain, Riau sangat membutuhkan tambahan energi listrik tersebut.