Seperti dikutip Liputan6.com, aksi tak lazim ini merupakan bagian misi dari pelantun “Fireworks” ini. Misi tersebut berkaitan dengan Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden Amerika Serikat yang akan berlangsung pada Selasa, 8 November mendatang.
Bahkan aksi ini telah dipostingnya dalam akun Instagramnya pada Senin lalu.
“BESOK, AKU AKAN MENGGUNAKAN TUBUHKU SEBAGAI PANCINGAN ORANG UNTUK MEMILIH AGAR BISA MEMBANTU MENGUBAH DUNIA.”
Tanpa disangka, ia benar-benar melakukannya. Dengan bantuan dari Funny or Die dan Rock the Vote, Katy Perry membuat video iklan layanan masyarakat berisi ajakan untuk publik agar mau mencoblos. Tujuannya adalah untuk menarik perhatian pemilih muda agar lebih terlibat dalam prosesi politik.
Tak tanggung-tanggung, dalam keadaan bugil, penyanyi 32 tahun itu langsung mendatangi tempat pencoblosan dan menunjukkan penampilan orang-orang di sana, yang kebanyakan masih mengenakan piyama, jubah mandi, bahkan ada seseorang pria yang hanya mengenakan celana dalam.
Namun aksinya itu langsung terhenti ketika dua anggota polisi menghampirinya. Mantan kekasih John Mayer itu langsung ditahan dan dimasukan ke dalam mobil polisi.
“Sudah cukup, Bu,” kata salah satu petugas kepolisian.Konyolnya, meski telah tertangkap dan dengan keadaan tangan diborgol, Katy Perry menyempatkan mengeluarkan kata, “Sampai berjumpa tanggal 8 November!”