Imam Masjid New York Tewas Ditembak, Muslim AS Unjuk Rasa

REDAKSIRIAU.CO, , NEW YORK - Ratusan muslim AS beserta warga lainnya melakukan unjuk rasa di sekitar Masjid Jami Al-Furqan, New York, Amerika Serikat (AS). Unjuk rasa Sabtu (13/8/2016) itu dilakukan atas kematian seorang imam masjid tersebut dalam sebuah aksi penembakan hari itu. Penembakan terjadi di sekitar masjid tersebut dan menewaskan dua orang, yaitu sang imam, Maulama Akonjee (55) dan asistennya Thara Uddin (64). Warga sekitar Ozone Park, lokasi di mana masjid itu terletak, berunjuk rasa untuk menuntut keadilan atas kematian sang imam. "Kami menuntut keadilan!" demikian teriakan para pengunjuk rasa yang berkumpul di sekitar masjid yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) itu. Beberapa dari mereka membawa sejumlah papan dan karton bertuliskan seruan yang sama. Di antara mereka, turut berkumpul juga di sana sejumlah pemuka agama dan anggota komunitas muslim AS. Selain menuntut keadilan, warga sekitar juga mengaku bahwa insiden itu membuat mereka merasa cemas dan takut. "Kejadian ini bisa saja terjadi di masjid lain," kata pengurus Masjid Al-Aman, Brooklyn, Kobir Chowdhury. "Kejadian ini sangat mengancam kami dan masa depan kami. Sekarang kami ingin mencari keadilan atas ini," ucap seorang muslim AS, Millat Uddin. Menurut laporan saksi, penembakan terjadi saat Akonjee dan Uddin baru saja meninggalkan masjid sehabis salat. Kedua korban kemudian dibawa ke Jamaica Hospital Medical Center, sebelum dinyatakan meninggal dunia akibat luka tembak pada bagian kepala mereka. Kepolisian menduga Akonjee dan Uddin menjadi korban pembunuhan yang direncanakan, namun masih belum disebutkan apa motifnya. (New York Times/Daily Express)

Ikuti Terus Redaksiriau.co Di Media Sosial

Tulis Komentar


Loading...