REDAKSIRIAU.CO.ID Latifa Nafkia Fitri (3), anak perempuan yang hanyut terbawa arus saat hujan deras di parit besar gang Putri Ledang 1 Jalan Kuantan, Kelurahan Melayu Kota Piring, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Selasa (30/10/2018) kemarin, akhirnya ditemukan.
Jasad korban ditemukan di muara drainase yang berlokasi di belakang rumah warga atau berjarak sekitar 1,5 kilometer dari lokasi korban terjatuh dan hanyut, Rabu (31/10/2018) pagi tadi.
"Jasad korban ditemukan setelah setengah jam tim SAR memulai pencarian di hari kedua, yakni sekitar pukul 06.30 WIB," kata Kasi Ops BNPP Kelas A Tanjungpinang, Eko Suprianto.
Eko mengatakan, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Kepri untuk proses visum.
"Saat ini jasad korban sudah dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan," jelas Eko.
"Dan dari kejadian ini, kemungkinan ada kelalaian orangtua," kata Eko menambahkan.
Sebelumnya Eko mengatakan, tim SAR telah melakukan pencarian sesaat setelah mendapatkan informasi ada anak yang hanyut sekitar pukul 14.00 WIB, Selasa (30/10/2018).
Setelah lima jam proses pencarian, tim SAR gabungan yang terdiri atas tim rescue Tanjungpinang, Tagana, BPBD, polisi, Kodim, Damkar, PMI dan masyarakat belum bisa menemukan Latifa.
Kejadian naas yang menimpa Latifa diduga karena kelalaian orangtuanya. Ketika itu, Latifa bermain hujan di depan rumah bersama kakaknya.