REDAKSIRIAU.CO - Satu unit Kapal Motor (KM) Berkat Sejati yang membawa muatan kelapa sekitar 450 ton dari Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau dikabarkan karam di perairan Terengganu atau tidak jauh dari Kuala Merchang, Marang.
Peristiwa ini diketahui terjadi pada Senin (2 7/11/2017) sekira pukul 7.45 pagi. Kapal motor yang memiliki delapan awak kapal (ABK) tersebut dinahkodai oleh Mara Sofyan Dali Munthe dengan tujuan ke Takbai, Narathiwat, Thailand untuk menjual 450 ton kelapa.
Kedelapan anak buah kapal tersebut masing-masing diketahui bernama Abdul Hakim, Jumadil, Candra Gunawan, Kristoper Manurung, Muhammad Gustaf Fauzan Hamsith, Overianus Waruwu, Badri Matondang dan Herry Septiawan. Kedelapan ABK berserta nakhodanya selamat dari peristiwa itu.
Informasi ini disampaikan oleh keluarga pemilik buah kelapa yang diketahui bernama Amiruddin, menurut penuturannya, sebelum mengalami peristiwa itu, dikabarkan KM Berkat Sejati tersebut dihantam oleh ombakbesar, diduga tidak kuat menahan terjangan ombak besar tersebut, kapal motor yang berangkat dari Desa Batang Tumu, KecamatanMandah itu mengalami kebocoran dinding bagian depan kapal.
"Delapan ABK dan Kep (nakhoda) selamat semua, karena mendapat bantuan dari kapal lain yang dalam pelayaran pulang dari mengisi bahan bakar dipelabuhan minyak Cakrawala di perairan Kelantan menuju Pengkalan Bekalan Kemaman (KSB)," sebut Amiruddin.
Kejadian serupa juga pernah terjadi pada 4 November 2017 yang lalu, kapal yang juga bermuatan buah kelapa dari Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau itu karam di Pantai Tok Jembal, Kuala Nerus. (ezy)