Ketua Panitia Pelaksana, H Rudiansyah yang juga merupakan salah satu Kepala Orgainsasi Perangkat Daerah di Lingkungan Kabupaten Inhil mengatakan, dasar penyelenggaraan Musda Ika UR adalah penerimaan mandat yang berisi arahan untuk pembentukan kepengurusan melalui penyelenggaraan Musda Ika UR.
Berdasarkan mandat, terkait keanggotaan, dikatakan Rudiansyah, anggota dalam Musda Ika UR ini adalah seluruh alumni Universitas Riau yang terdiri dari 9 Fakultas plus 1 Fakultas program pasca sarjana yang berasal dari Kabupaten Inhil.
"Untuk sumber dana itu berasal dari partisipasi alumni yang tidak bisa kami sebutkan secara spesifik," tukas Rudiansyah.
Rudiansyah menuturkan, kegiatan Musda ini adalah untuk memilih Ketua Ika UR yang nanti akan dibantu oleh beberapa orang tim formatur yang berasal dari 10 fakultas yang ada.
Penerima Mandat, Said Syarifuddin dalam pidatonya menjelaskan secara singkat kronologis pra - penyelenggaran Musda yang telah di mulai sejak bulan April 2017 lalu.
"Sebelumnya rapat tentang persiapan penyelenggaraan musda ini digagas sewaktu ada acara Haul Syekh Abdurrahman Siddiq di Sapat. Dalam rapat tersebut, Saya dipercayakan sebagai penerima mandat untuk menyelenggarakan Musda," kata Said Syarifuddin.
Setelah menerima mandat, Said Syarifuddin mengungkapkan, penyelenggaraan Musda yang telah diagendakan mengalami kemunduran jadwal yang disebabkan oleh kesibukan dari masing - masing panitia penyelenggara.
"Semula, pada tanggal 21 mei 2017 kemarin diagendakan penyelenggaraan Musda ini, namun diundur karena kesibukan. Maka, pada hari ini, Selasa (23/5/2017) Musda Ika UR baru dapat diselenggarakan dengan dibantu oleh segenap alumni," ungkapnya.
Said Syarifuddin mengatakan, Kabupaten Inhil merupakan Kabupaten perdana yang menyelenggarakan Musda Ika UR di seluruh Kabupaten / Kota yang ada di Provinsi Riau. Begitu pula, lanjutnya, dengan para alumni yang juga tersebar hingga seluruh pelosok Indonesia bahkan luar negeri.
Lebih lanjut, pasca pembentukan, Said Syarifuddin mengatakan, Ika UR akan mengadakan acara halal bi halal antar alumni sekaligus pelantikan para pengurus Ika UR.
"Kemungkinan besar setelah hari raya Idul Fitri nanti akan diadakan halal bi hala sekaligus pelantikan pengurus Ika UR. Jadi, bulan puasa ini kami akan disibukkan untuk menyusun pengurus Ika UR," beber Said Syarifuddin.
Bupati Kabupaten Inhil, HM Wardan yang menyampaikan sambutannya, berpesan agar Ika UR, setelah terbentuk dapat berkontribusi terhadap penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Inhil.
Disamping itu, Bupati Wardan sedikit bercerita tentang kedekatan yang terjalin antara Dirinya saat menjabat Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau dengan Universitas Riau. Salah satu kerja sama yang dimaksud, lanjut Bupati Wardan, adalah saat Dirinya bersama pihak Universitas Riau berupaya mendorong keinginan calon mahasiswa untuk berkuliah di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang kala itu sepi peminat.
"Waktu itu, seingat saya tahun 2005, FKIP Universitas Riau belum jadi pilihan utama. Calon mahasiswa baru akan memilih FKIP i ini kalau tidak lulus di Fakultas lainnya. Kemudian, saya diundang oleh civitas akademika Unuversitas Riau untuk membahas upaya mendongkrak antusiasme calon mahasiswa berkuliah di FKIP," ujar Bupati Wardan.
Akhirnya, Bupati Wardan melanjutkan, saat itu, dengan solusi yang digagas dan disepakati bersama oleh Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pendidikan dengan pihak Universitas Riau, FKIP Universitas Riau telah menjadi salah satu pilihan utama para calon mahasiswa.
"Setiap tahun, calon mahasiswa berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk menjadi mahasiswa FKIP Universitas Riau," tukas Bupati Wardan.
Tidak hanya bercerita tentang kedekatan yang terjalin sewaktu menjabat menjadi Kepala Dinas Provinsi Riau, hal yang mengejutkan, Bupati Wardan menceritakan, bahwa Dirinya sempat menjalani perkuliahan di Universitas Riau selama 1 (satu) semester sebelum bergabung ke Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN, sekarang telah berubah menjadi IPDN).
"Kala itu, saya sudah menjalani 1 semester di Universitas Riau, ternyata ada pembukaan di APDN, saya daftar dan lulus, niat saya mendafta di APDN itu, biar bisa meringankan beban orang tua, karena saya juga bukan dari keluarga yang berlebih, adik saya juga ada yang masih sekolah," kata Bupati Wardan.
Awalnya, sambung Bupati Wardan, Dirinya sedikit ragu untuk berkuliah di APDN karena disamping proses perkuliahan yang sudah dijalani, juga sudah banyak biaya yang dihabiskan saat di Universitas Riau.
"Saat dilema memuncak, orang tua saya bilang,"kalo mikirkan adek masuklah APDN,". Maka, dengan tekad yang bulat saya melanjutkan tahapan administratif untuk masuk APDN. Tapi, status saya di Universitas Riau, diarahkan oleh seorang kawan untuk mengurus masa langkau sehingga saya tidak langsung keluar," tuturnya.
Setelah bercerita tentang kenangannya dengan Universitas Riau, masih dalam penyampaian pidatonya, Bupati Wardan mengatakan, Ikatan Alumni adalah suatu organisasi yang berbeda dengan organisasi lain.
"Ikatan ini ada latar belakang emosional, ada nilai kebersamaan dan solidaritas yang begitu kuat yang harus kita pupuk kedepannya," tukas Bupati Wardan.
Sementara itu, Bupati Wardan meyakini, sebagai Universitas paling lama berdiri, Universitas Riau telah begitu banyak berkiprah dalam memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Provinsi Riau.
"Selain itu, banyak alumni yang telah malang - melintang di berbagai lini kehidupan menjadi pejabat di Pemerintahan, anggota legislatif, pengusaha, akademisi dan lain sebagainya. Dengan begitu, saya yakin sumbangsih berupa ide, gagasan juga begitu banyak, terutama bagi daerah Kabupaten Inhil ini," ucapnya.
Selanjutnya, dengan telah dilaksanakannya pembentukan, Bupati Wardan meminta agar Ika UR dapat menyusun program kerja yang disejalankan dengan program pemerintah Kabupaten Inhil guna mendukung penyelenggaraan Daerah.
Tampak hadir dalam Musyawarah Daerah Ika UR Kabupaten Inhil, Ketua Dewan Pereakilan Rakyat Daerah Kabupaten Inhil, H Dani M Nursalam dan Wakil Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Inhil, Azwar yang merupakan alumni dari Universitas Riau.
Usai pembukaan oleh Bupati Kabupaten Inhil, HM Wardan, kegiatan Musyawarah Daerah Ika UR Kabupaten Inhil dilanjutkan dengan sidang pleno yang dipimpin steering comittee bentukan panitia penyelenggara. (ADV)