REDAKSIRIAU.CO, PEKANBARU- Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdulazis Al Saud akan mengunjungi Indonesia. Dalam kunjungannya ini, sang raja akan membawa rombongan besar, lebih dari 1.300 orang. Mereka terdiri dari menteri, pangeran, dan investor. Dalam persiapan untuk kepentingan raja ini, Arab Saudi juga sudah mengirim beberapa pesawat ke Indonesia. Pesawat itu membawa mobil-mobil sang raja, juga kebutuhan lainnya. Ini merupakan kunjungan yang spektakuler. Jauh mengalahkan kunjungan Raja Arab Saudi sebelumnya, Faisal bin Abdul Aziz di Juni 1970. Kala itu, Raja Faisal disambut Presiden Soeharto. Kini, setelah 47 tahun, penerusnya, Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud akan mengulang kunjungan itu. Dan yang mengejutkan, kunjungan Raja Salman ini akan menjadi kunjungan yang sangat istimewa karena saking banyaknya rombongan yang dibawa. Raja Salman akan didampingi 10 menteri, 25 pangeran dan 1.500 rombongan termasuk para investor. Dia juga membawa segala fasilitas untuk raja, termasuk logistik khusus dari negaranya. Untuk keperluan itu, pada Senin 20 Februari, lima pesawat kargo Saudi Arabia Air Boeing 744 dengan nomor penerbangan SV 6839 telah tiba di Indonesia pada pukul 01.30 WIB. Empat pesawat membawa peralatan khusus Raja Salman, yaitu empat unit mobil dan eskalator khusus. Sedang satu pesawat lainnya mengangkut personel keamanan. Dan kelengkapan itu akan disusul pada 28 Februari mendatang, sebanyak 135 delegasi Arab Saudi akan tiba di Indonesia lebih awal dari sang raja. Menurut rencana, Raja Salman akan berada di Indonesia dari tanggal 1-9 Maret. Raja akan bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor. Dan pada 2 Maret dijadwalkan mengunjungi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Dalam pertemuan itu Raja Salman dan Jokowi akan mebahas kerjasama bidang kebudayaan, kesehatan, pengembangan Islam dan wakaf terutama promosi Islam moderat lewat pertukaran dakwah. Dan dalam kesempatan yang sama, Raja Salman juga akan menandatangani sejumlah kesepakatan bisnis. Sebab sudah lama Arab Saudi berminat untuk melakukan investasi di berbagai bidang infrastruktur di Indonesia. jss