TUTUP

Anak-anak di Banda Aceh Rawan Dicabuli

Jumat, 28 Februari 2020 | 16:45:03 WIB

REDAKSIRIAU. CO.ID Anak-anak di kota Banda Aceh rawan sekali dicabuli. Kasus pencabulan anak di bawah umur di Kota Banda Aceh meningkat dalam 2 tahun terakhir.

Berdasarkan usutan polisi rata-rata pelaku adalah orang dekat korban.

Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reskrim Polresta Banda Aceh mencatat pada 2018 ada 18 kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur di wilayah Kota Banda Aceh.

Kemudian di 2019, naik 20 kasus. Sementara itu sepanjang 2020 sudah ada enam kasus yang saat ini tengah ditangani pihak kepolisian.

“Mungkin pengaruh dengan pornografi. Karena hampir semua pelaku orang terdekat korban, jadi pelaku tahu persis korbannya,” kata Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto, kemarin.

Trisno mengimbau kepada masyarakat untuk memberikan atensi khusus atas kondisi tersebut.

Salah satu kasus yang tengah ditangani Polresta Aceh, pencabulan anak berusia 13 tahun dilakukan paman korban sendiri yang berinisial RR (20) di Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh.

Selain melakukan pencabulan, RR juga melakukan kekerasan kepada keponakannya agar menuruti keinginannya.

Betuahpos

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Istri Beli Rokok Murah, Anak Tiri Dibunuh

2
Turnamen H1 Pool Billiard & Cafe

KONI Inhil Buka Turnamen di H1 Pool Billiard & Cafe

3

Personil Polsek Tempuling Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Solat Magrib Berjamaah

4

Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Suling, ini Harapan AKP Osben Samosir

5

Polsek Tempuling Cooling System di Jalan Propinsi Sungai Salak