TUTUP

Sudah Haji 5 Kali, Ternyata Bisnis Lelaki Ini Penjual Sabu-sabu

Ahad, 02 April 2017 | 15:44:30 WIB
Sudah Haji 5 Kali, Ternyata Bisnis Lelaki Ini Penjual Sabu-sabu Ilustrasi/Int
REDAKSIRIAU.CO, PEKANBARU - Seorang lelaki paruh baya yang dikabarkan sudah menunaikan ibadah haji sebanyak lima kali ditangkap polisi karena terlibat kasus peredaran narkotika jenis sabu-sabu.

Lelaki itu bernama Murali (55), ia dibekuk polisi karena memiliki sabu-sabu seberat 85,92 gram. Kepada polisi ia mengaku tertarik berbisnis barang haram tersebut karena bisa menghasilkan keuntungan dengan jumlah yang besar.

"Sebab kalau ditotal, harga dari satu ons sabu itu Rp 120 juta. Saya belinya cuma Rp 80 juta, jadi saya dapat untung Rp 40 juta," sebut Murali enteng.

Namun akibat bisnisnya itu, maka Murali harus berurusan dengan hukum. Dia dibekuk anggota Satreskoba Polres Kotawaringin Barat (Kobar) , Selasa 28 Maret 2017 lalu. Dalam menjalankan bisnis sabu-sabu ini, Murali tidak sendiri. Dia melakukannya bersama temannya, Supriyadi. Laki-laki ini juga akhirnya berhasil diamankan.

“Keduanya kami amankan setelah mendapat informasi adanya pengedar narkoba yang masuk ke Kobar melalui Kotim,” kata Kasat Narkoba Polres Kobar, Iptu Kariatmono, Sabtu (1/4/2017).

Ketika digeledah, lanjut Kariatmono, hanya ditemukan plastik klip dalam jumlah banyak. Namun karena Supriyadi mengaku hendak ke pondok di kebun jagung milik keluarganya di Desa Batu Belaman, petugas pun membawa Murali dan Supriyadi ke tepat itu.

Di pondok ini, petugas yang yang melakukan pengeledahan lanjutan menemukan sabu-sabu itu. Barang haram itu disembunyikan dalam tempat beras. Selain itu juga ditemukan satu bong dan satu ponsel. “Hasil tes urine juga menunjukkan, jika mereka positif menggunakan narkoba jenis sabu,” kata Kariatmono.

Murali pun akhirnya tak berkutik. Dia mengaku menjual sabu karena tergiur keuntungan yang besar. Barang haram itu dibeli dari temannya dengan harga Rp 80 juta. "Kalau ditotal harga dari satu ons sabu itu Rp 120 juta. Saya belinya cuma Rp80 juta, jadi saya dapat untung Rp 40 juta," sebut Murali.

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Istri Beli Rokok Murah, Anak Tiri Dibunuh

2
Turnamen H1 Pool Billiard & Cafe

KONI Inhil Buka Turnamen di H1 Pool Billiard & Cafe

3

Personil Polsek Tempuling Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Solat Magrib Berjamaah

4

Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Suling, ini Harapan AKP Osben Samosir

5

Polsek Tempuling Cooling System di Jalan Propinsi Sungai Salak