Presiden Tetap Instruksikan Kapolda Riau Dicopot

REDAKSIRIAU.CO, PEKANBARU - Kapolda Riau, Irjen Zulkarnain mengatakan bahwa jabatannya tetap terancam karena kasus Karhutla di Riau. "Kalau kebakarannya tidak terkendali Pak Presiden tetap intruksikan Kapolda dicopot," katanya, Senin (14/01/2017), di Pekanbaru. Dia menambahkan dalam penanganan Karhutla tahun ini jabatannya kembali terancam. Namun demikian upaya untuk melakukan pencegahan dan penindakan terhadap pelaku bakar lahan tetap dilakukan. Selain itu, dia ingin sinergitas antar lembaga bisa berjalan baik dalam tangani masalah ini. Dia menegaskan, tidak ada kompromi. Siapapun oknum yang tertangkap atau terlibat dalam masalah ini akan ditindak tegas sesuai aturan hukum yang ada. Kapolda meyakini pelaku pembakar lahan juga bekerja secara masif dalam melaksanakan aksinya. Hal ini membuat aparat penegak hukum untuk bertindak lebih jeli, supaya tidak terkecoh. Selain masalah itu, dia mengatakan hambatan yang selalu terjadi dalam penanggulanagan bencana Karhutla, soal pelaksanaan Permen nomor 21 tahun 2011 soal penggunaan biaya tidak terduga. Sebenarnya dia ingin hal ini dikoordinasikan kembali dengan sembilan daerah di Indonesia yang dianggap rawan terjadi Karhutla.