TUTUP

Cinta Tak Direstui Orangtua, Mikail Tewas Gantung Diri

Kamis, 15 September 2016 | 12:22:28 WIB
Cinta Tak Direstui Orangtua, Mikail Tewas Gantung Diri
REDAKSIRIAU.CO, TERNATE,- Mikail Tutu (20), warga Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri hingga tewas dalam sebuah pondok bersalin desa yang sementara dalam tahap pembangunan.Kapolres Halmahera Barat AKBP Sutoyo menjelaskan, korban ditemukan di dalam polindes, Rabu (14/9/2016), dalam keadaan tak bernyawa.

  

Menurut Sutoyo, korban dan pacarnya, Yulinda Bisenu (16), pada Selasa 13 September 2016, sempat ngobrol bersama dua rekannya, yaitu Juan (17) dan Fabalesia (15). di depan rumah Juan.Korban bercerita pada pacarnya soal hubungan mereka yang tak direstui oleh kedua orangtua mereka. Korban juga bercerita bahwa hubungan asmara mereka tetap tidak ada jalan keluar.

  

“Setelah itu, karena sudah malam, mereka bubar. Kemudian pukul 23.00 WIT, Juan bertemu korban dan korban mengundangnya untuk makan di rumah korban. Pada saat makan, korban mengatakan kepada Juan bahwa mungkin ini makanan terakhir yang saya kasih ke kamu (Juan), setelah makan Juan kemudian pamitan pulang,” kata Sutoyo saat dihubungi, Kamis (15/9/2016).Keesokan harinya, seorang warga melihat seperti sosok manusia berdiri buang air kecil di dalam polindes. Orang itu ditegur beberapa kali namun tetap tidak ada jawaban.

  

“Ditegur beberapa kali agar tidak buang air kecil namun tetap diam, akhirnya warga ini mengecek ke dalam ternyata orang tersebut dalam posisi gantung,” tambahnya.Kasus ini tengah dalam pengembangan pihak kepolisian.

  

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Istri Beli Rokok Murah, Anak Tiri Dibunuh

2
Turnamen H1 Pool Billiard & Cafe

KONI Inhil Buka Turnamen di H1 Pool Billiard & Cafe

3

Personil Polsek Tempuling Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Solat Magrib Berjamaah

4

Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Suling, ini Harapan AKP Osben Samosir

5

Polsek Tempuling Cooling System di Jalan Propinsi Sungai Salak