TUTUP

KBRI Minta Malaysia Beri Akses Temui 19 Nelayan Asal Rohil

Senin, 25 Juli 2016 | 23:27:17 WIB
KBRI Minta Malaysia Beri Akses Temui 19 Nelayan Asal Rohil
Pekanbaru - Minister Counsellor Penerangan, Sosial dan Budaya Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur Tri Gustono memastikan adanya penangkapan 19 nelayan asal Pasir Limau Kapas, Rokan Hilir oleh aparat Polisi Marinir Malaysia pada 23 Juni lalu. 19 WNI tersebut kini ditahan di MO PPM Pelabuhan Klang Selangor. “Kami telah melakukan penelusuran ada penangkapan 19 nelayan asal Riau oleh aparat Malaysia dan kami telah mendapat kepastian kalau mereka sekarang ditahan di MO MPP Pelabuhan Klang, Selangor,” tutur Tri saat berkomunikasi dengan riauterkinicom melalui WhatsApp, Ahad (25/6/16). Dijelaskan Tri, dari informasi yang didapat dari otoritas Malaysia, para nelayan tersebut ditangkap karena dianggap melanggar batas wilayah negara tersebut. Para nelayan tersebut didakwa dibawah seksyen 15 (1)(a) Ajta Perikanan negara setempat. Lebih lanjut Tri mengatakan kalau pihak KBRI telah secera resmi meminta pada otoritas Malaysia untuk diberi akses menemui 19 nelayan asal Rokan Hilir tersebut. “Kami bisa menyusun rencana pembelaan setelah bertemu langsung dengan para nelayan yang ditahan,” demikian penjelasan Tri Gustono.

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Istri Beli Rokok Murah, Anak Tiri Dibunuh

2
Turnamen H1 Pool Billiard & Cafe

KONI Inhil Buka Turnamen di H1 Pool Billiard & Cafe

3

Personil Polsek Tempuling Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Solat Magrib Berjamaah

4

Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Suling, ini Harapan AKP Osben Samosir

5

Polsek Tempuling Cooling System di Jalan Propinsi Sungai Salak