TUTUP

Sistem KPE Belum Maksimal, Ini Kata Kadisdik Inhil

Jumat, 22 April 2016 | 18:20:23 WIB
Sistem KPE Belum Maksimal, Ini Kata Kadisdik Inhil Kepala Dinas Pendidikan Indragiri Hilir, Syaifuddin
REDAKSIRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Terkait dengan penerapan sistem pembayaran gaji guru serta pembayaran uang insentif lainnya melalui Kartu Pegawai Negeri Sipil Elektronik (KPE) di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau yang belum terlaksana, Kepala Dinas Pendidikan Inhil, Syaifuddin menyatakan bahwa hal tersebut dikarenakan masih banyak guru yang belum membuat kartu tersebut.

Penjelasan itu ia sampaikan saat dihubungi REDAKSIRIAU.CO melalui sambungan telepon genggamnya, Kamis (21/4/2016).

Menurut penyampaiannya, hingga saat ini hanya ada beberapa instansi yang pegawainya sudah memiliki atau membuat kartu berbasis program terkomputerisasi tersebut.

"Saat ini hanya di BKD (Badan Kepegawaian Daerah) dan Dinas Pendidikan serta Pemkab saja yang sudah memiliki kartu itu, sedangkan guru banyak yang belum bikin," katanya.

Mantan Kepala BKD Inhil itu juga mengatakan, kerjasama pembayaran gaji guru maupun uang lainnya saat ini tidak hanya melalui satu bank saja, padahal menurut informasi yang telah didapatREDAKSIRIAU.CO, jika telah menjalin kerjasama (KPE) dengan salah satu bank, maka semua pembayaran uang guru tersebut tidak dibolehkan melalui bank lainnya.

Hal itu dikarenakan didalam perjanjian kerjasama KPE tersebut juga terdapat hal yang menguntungkan bagi Pemda Inhil, salah satunya adalah memudahkan audit keuangan, pajak dan pendapatan penghasilan para pegawai, dimana pembayaran dibayarkan lewat satu bank.

Keuntungan lain yang didapat dengan menerapkan sistem pembayaran melalui KPE tersebut adalah bisa mempermudah pihak terkait untuk mengetahui segala pemasukan maupun pengeluaran keuangan negara untuk pembayaran gaji maupun uang tunjangan guru lainnya.

Selain itu, menurut informasi yang berhasil dihimpun, ada tiga daerah di Kabupaten Indragiri Hilir yang para gurunya telah membuat kartu KPE tersebut, namun hingga kini tidak pernah digunakan karena pihak terkait selalu melakukan pembayaran melalui bank lain.

Ketiga daerah tersebut adalah Kecamatan Teluk Belengkong, Kecamatan Pulau Burung dan Kecamatan Kateman.

Hingga berita ini diterbitkan, REDAKSIRIAU.CO belum mendapat konfirmasi dari pihak BKD Inhil yang saat ini dijabat oleh Fauzar.

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Istri Beli Rokok Murah, Anak Tiri Dibunuh

2
Turnamen H1 Pool Billiard & Cafe

KONI Inhil Buka Turnamen di H1 Pool Billiard & Cafe

3

Personil Polsek Tempuling Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Solat Magrib Berjamaah

4

Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Suling, ini Harapan AKP Osben Samosir

5

Polsek Tempuling Cooling System di Jalan Propinsi Sungai Salak