Dua Pasien Penyandang Cacat Kaki Akan Dapat Kaki Palsu
Andi Rusli bersama Sopian Dinsos saat menjenguk pasien di RSUD Puri Husada Tembilahan
REDAKSIRIAU.CO, TEMBILAHAN - Diakhir tahun 2016 nanti, dua orang pasien RSUD Puri Husada Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau yang diamputasi kakinya akibat kecelakaan sepeda motor dan digigit buaya akan menerima bantuan kaki palsu.
"Permintaan bantuan kaki palsu tersebut telah disampaikan oleh Dinas Sosial Inhil kepada Dinsos Provinsi Riau," sebut Sopian, Kasi rehabilitasi penyandang cacat Dinas Sosial (Dinsos) Inhil didampingi anggota dewan Komisi I Andi Rusli, Rabu (20/1/2016).
Menurut penjelasannya, kedua pasien yang masing-masing berasal dari Kecamatan Keritang dan Kecamatan Teluk Belengkong itu akan diminta melengkapi persayaratan berupa photo copy KTP dan foto fisiknya.
Lebih jauh Sopian menyampaikan, setiap kabupaten memang mendapat jatah bantuan kaki palsu dari dana APBD Provinsi sebanyak tiga orang setiap tahunnya.
"Untuk tahun 2015 kemarin, kita juga telah memberikan bantuan kaki palsu kepada dua orang penyandang cacat," katanya.
Sementara itu, anggota dewan Inhil, Andi Rusli menyatakan sangat mendukung program Dinsos Inhil mengenai penanganan masyarakat penyandang cacat ini.
"Masyarakat yang kurang mampu memang sudah selayaknya mendapat bantuan dari pemerintah, dan saya sangat mengapresiasi hal ini," ungkap politisi PPP Inhil ini.
