TUTUP

Jelang Puasa, Pedagang Buah Perbanyak Pasokan

Senin, 08 Mei 2017 | 21:36:19 WIB
Jelang Puasa, Pedagang Buah Perbanyak Pasokan
REDAKSIRIAU CO, PEKANBARU - Tidak berapa lama lagi, umat islam akan menjalani puasa Ramadhan. Banyak hal yang harus dipersiapkan. Contohnya mempersiapkan fisik, dan menjaga stamina tubuh, untuk tetap sehat, dan kuat menjalani puasa. Salah Satu yang banyak dicari Masyarakat ialah buah-buahan. Hal tersebut tentunya dimanfaatkan juga oleh beberapa pedagang buah, baik yang ada di pasar maupun di swalayan, untuk memastikan pasokan buah-buahan segar mereka cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Seperti yang disampaikan Nadia, salah satu pedagang buah dipasar kodim, Pekanbaru. Nadia mengakui setiap bulan puasa pasokan buah, selalu sedikit, faktornya iyalah, perubahan cuaca yang buruk, dan musim panen buah habis. "Biasanya pasokan buah, pada bulan puasa sedikit, karena musim panen buah habis, sehingga beberapa buah, seperti buah Apel, Semangka dan jeruk biasanya menjelang puasa harga naik", ujar Nadi, kepada bertuahpos.com. Senin (8/5/2017). Untuk itu, beberapa pedagag buah, memperbanyak pasokan buah 2 minggu menjelang puasa. Karena khawatir mendekati bulan puasa, stok buah habis. Beda halnya dengan Imah, salah seorang pedagang buah keliling, yang biasanya menjual buah-buahan di jalan Diponegoro. Imah engaku tidak pernah kekurangan dengan pasokan buah. Imah berharap, puasa nanti, tidak ada halangan untuknya dan dapat menjual buah seperti hari-hari biasa. "Saya berharap, untuk seterusnya tidak ada halangan dari penjualan buah-buah saya, dan mudah-mudahan, bisa berjualan terus", ucap Imah.(bpc11)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Istri Beli Rokok Murah, Anak Tiri Dibunuh

2
Turnamen H1 Pool Billiard & Cafe

KONI Inhil Buka Turnamen di H1 Pool Billiard & Cafe

3

Personil Polsek Tempuling Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Solat Magrib Berjamaah

4

Lakukan Sosialisasi Pemilu Damai Usai Suling, ini Harapan AKP Osben Samosir

5

Polsek Tempuling Cooling System di Jalan Propinsi Sungai Salak