Dalam penggalangan dana tersebut, panitia yang dalam hal ini Komunitas UntukPapua Pekanbaru juga mengadakan lelang beberapa barang asli Papua. Diantaranya 3 buah Koteka, Panah dan Busur, miniatur rumah adat Papua honai, kalung batu matahari, serta kalung gigi buaya asli.
Dalam lelang yang dimulai sejak pukul sembilan malam tersebut, seluruh barang yang disediakan oleh panitia berhasil dilelang kepada donatur yang datang.
Seperti koteka yang terlelang 3 buah tas, busur berserta anak panah yang terlelang 4 buah tas, kalung batu matahari dan kalung gigi buaya yang terlelang 3 tas, 3 buah koteka yang terlelang 7 tas, serta miniatur rumah adat Papua Honai yang terlelang 4 tas.
"Dalam kegiatan lelang amal malam ini, sistemnya kami lelang berapa tas. Dengan harga satu tasnya yakni Rp 70 ribu," terang Framana Putra selaku ketua panitia pelaksana.
Selanjutnya, semua hasil lelang ini akan dimasukkan Komunitas UntukPapua Pekanbaru ke dalam program amal mereka, yakni program 1000 tas untuk Papua. Program yang bertujuan untuk memberikan tas kepada murid-murid yang ada di Papua.