PEKANBARU- Pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru menjamin ketersediaan elpiji 3 kg di akhir tahun 2016. Kendati ada Peningkatan konsumsi gas bersubsidi diyakini tidak akan menganggu stok. Seperti yang dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disperindag Pekanbaru, Mas Irba H Sulaiman kepada kru bertuahpos.com. “Kita jamin stok elpiji 3 kg aman untuk momen natal dan tahun baru,” katanya, Jumat (16/12/2016). Jaminan itu muncul sebab dari Pertamina telah menyiapkan cadangan elpiji 3 kg khusus akhir tahun. “Informasinya Pertamina sudah siapkan cadangan 5 persen dari alokasi Pekanbaru per bulan,” terangnya. Artinya jika dihitung dari alokasi elpiji bersubsidi Pekanbaru mendapat jatah 30 ribu tabung cadangan gas dari alokasi normal 600 ribu tabung per bulan. “Dengan jumlah sebanyak itu kita yakin Pekanbaru tidak akan langka gas,” katanya. Hanya saja jatah gas cadangan tersebut bisa dipakai jika ada kelangkaan atau jalur distribusi terganggu. “Kalau peningkatan konsumsi masih bisa ditangani alokasi biasa. Jatah gas cadangan tidak perlu dipakai,” sebutnya. Selama ini elpiji 3 kg di Pekanbaru masih didominasi pemakai dari UMKM, sementara pemakai dari kalangan rumah tangga hanya 40 persen. Harga Eceran Tertinggi (HET) gas bersubsidi masih sama Rp 18 ribu per tabung. Lalu Disperindag Pekanbaru tengah melakukan hitung ulang alokasi gas bersubsidi ini. Mengingat tahun 2017 mendatang ditargetkan 5000 sambungan gas dari Pertagas sudah tersambung. Sehingga akan berdampak pada kebuthan gas bersubsidi nantinya.