"Wah kalau masalah itu saya enggak begitu ngerti, kan masalah keturnan-keturunan jadi dari pada nanti salah langsung saja ke LAM, tapi kalau menurut kebudayaan sih sah-sah saja,"ujar Sujarwo kepada bertuahpos melalui via telephone jum'at (18/11/2016)
Lanjut sujarwo mengatakan, baru tau dari berita-berita saja, "Mengenai hal itu pun baru tau dari berita-berita saja, belum pasti jugakan dari pada salah-salah mending konfirmasi ke LAM, "katanya.
Sehingga Komisi II tidak dapat berkomentar banyak mengenai hal ini.