REDAKSIRIAU.CO, PEKANBARU- Upaya Pemerintah Kota belum berhasil untuk penertibkan PKL agar tidak berjualan di jalan Teratai dan beralih ke pasar higines.Seperti yang diberitakan sebelumnya, Pedagang Kaki Lima (PKL) beramai-ramai meninggalkan pasar higines

Setelah dikonfirmasi kepada pengamat Tata Kota Mardianto Manan, ini lah yang menjadi alasan para pedagang kaki lima belum beralih ke pasar higines. Menurutnya PKL lebih memilih berjualan di area jalan Teratai karena alasan para konsumen yang lebih ramai.

Ditambah lagi jika PKL berjualan di pasar higines, keuntungan pedagang habis untuk membayar uang sewa lapak, uang kebersihan, dan uang keamanan.

“Pedagang tidak mau rugi, sehingga harga kebutuhan dagangan di pasar higines menjadi lebih mahal dari pada harga saat berjualan di jalan Teratai,” ungkap Mardianto kepada kru Bertuahpos,Jumat,(11/11/16).Mardianto.Sehingga itulah yang menyebabkan pembeli di pasar higines menjadi sepi.

Mardianto Manan menambahkan, alasan para konsumen lebih ramai berbelanja di jalan Teratai dari pada di pasar higines karena ada tiga faktor. Pertama konsumen lebih cenderung mencari harga yang lebih murah. Kedua praktis, “Konsumen bisa belanja tanpa harus memarkirkan kendaraannya, ataupun tanpa memasuki pasar,” lanjutnya

Kemudian yang ketiga, konsumen tidak perlu mengeluarkan ongkos parkir kendaraan saat berbelanja.“Bahkan dari kaca mobil saja, pembeli bisa berbelanja sayuran dipinggir jalan,” tambahnya.

Sebaimana yang diketahui mengenai persoalan peralihan PKL ke pasar higines dikembalikan ke tugas pokok masing-masing SKPD.