REDAKSIRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisporabudpar) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau, Junaidi memberikan tanggapan atas suksesnya acara festival Sungai Indragiri ketiga pada tahun 2016 yang dipusatkan diperairan Sungai Indragiri, Senin (3/10/2016).   

Menurutnya, festival yang hanya digelar setahun sekali yaitu dalam rangka menyambut tahun baru Islam ini sangat unik dan memiliki kaitan dengan budaya negeri yang memiliki sungai dan parit serta pompong sebagai sarana transportasi utama khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir.   

"Dengan festival Pompong hias ini perlu menjadi perhatian Pemkab dalam hal ini Disporabudpar untuk mengembangkan dan meningkatkan iven ini menjadi iven pariwisata tingkat kabupaten," sebutnya, Senin (3/10/2016).   

Selain itu, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Desa Sungai Intan Ahmad Efendi selaku pihak panitia pada acara festival Sungai Indragiri yang sudah berturut-turut selama tiga tahun digelar.   

"Terimakasih kepada Kades Sungai Intan dan Camat Tembilahan Hulu (Dhoan Dwi Anggara) yang memprakarsai acara ini 3 tahun berturut-turut," tuturnya.   

Sebelumnya, Camat Tembilahan Hulu saat menyampaikan sambutannya mengungkapkan, acara yang cukup terbilang unik ini akan terus ditingkatkan hingga menjadi kegiatan tahunan tingkat kabupaten.   

"Kegiatan ini awalnya dari tingkat desa lalu diangkat menjadi tingkat kecamatan dan kami berharap kedepannya bisa menjadi kegiatan tingkat kabupaten," katanya.   

Lebih jauh ia menyampaikan, suksesnya acara tahunan ini juga tidak luput dari dukungan penuh oleh pemerintah kabupaten yang dalam hal ini adalah Disporabudpar Inhil yang saat ini dijabat oleh Junaidi.   

"Kami sangat berterimakasih atas segala dukungan yang diberikan oleh Disporabudpar Inhil, atas dukungan itu kami bisa kembali menggelar kegiatan tahunan ini," ucapnya.   

Untuk diketahui, selain diisi dengan perlombaan Pompong hias, acara ini juga diselingi dengan pelepasan bibit ikan lele dan patin sebanyak 2000 ekor oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Inhil ke perairan Sungai Indragiri.