"Hanya pemilik toko itulah yang tau bang, soalnya kebakaran itu berada di lantai tiga," ucapnya. Sedangkan, sejumlah pekerja toko tersebut mengaku, sebelum terbakar di kawasan itu sempat terjadi pemadaman listrik. "Memang beberapa saat sebelum kejadian itu, listrik di sini padam pak, tetapi aku tidak tau apa penyebab kebakaran itu. Soalnya, kami semua berada di lantai satu," kata Rina salah satu penjaga toko.
Menurut dia, saat semua berada di lantai dasar, tiba-tiba warga sekitar berteriak ada api di lantai tiga. "Warga dari depan gedung ini tadi yang memberitahu kalau di lantai tiga ada api, makanya begitu mendengar teriakan warga itu kami semua langsung lari menyelamatkan diri," ujarnya.
Sementara itu, petugas dari Polsek Medan Baru langsung turun ke lokasi untuk mengamankan lokasi agar tim pemadam kebakaran dapat dengan mudah untuk memadamkan api agar tidak sampai meluas.
Sementara, pada Rabu (17/8) sekitar pukul 20.30 Wib lalu ruko milik Ramlan Ginting itu sudah terbakar. Pada hari yang sama di bulan yang berbeda ruko berlantai tiga itu kembali terbakar. Namun, meski dua kali terbakar tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kapolsekta Medan Baru, Komisaris Polisi (Kompol) Roni Bonic mengatakan, hingga kini pihaknya masih melakukan pemeriksaan atas insiden itu. "Kita lidik dulu lah, nanti setelah apinya benar-benar padam barulah diketahui apa penyebabnya, itupun setelah tim labfor mengeluarkan analisanya," pungkasnya.