REDAKSIRIAU.CO, ROMA - Badan Perlindungan Sipil Italia mengumumkan bahwa korban tewas akibat gempa 6,2 SR di Italia tengah sudah mencapai 159 jiwa. Beberapa jam sebelumnya, Perdana Menteri Italia, Matteo Renzi, mengatakan korban tewas dalam musibah ini sebanyak 120 orang. “Pencarian tubuh (korban) terus berlangsung sepanjang malam dan tidak akan diperlambat,” kata kepala Badan Perlindungan Sipil, Fabrizio Curcio, seperti dikutip Telegraph, Kamis (25/8/2016). PM Rezni saat mengumumkan korban tewas sebanyak 120 orang menegaskan bahwa data yang dia sampaikan bukan data final. Artinya, jumlah korban meninggal kemungkinan akan terus bertambah karena masi hada ratusan orang yang dinyatakan hilang. ”Ini bukan angka akhir,” kata Renzi setelah mengunjungi tim penyelamat di zona pusat gempa di Italia tengah. Renzi berterima kasih kepada tim penyelamat atas upaya mereka dalam menyelamatkan dan mengevakuasi puluhan orang dari reruntuhan puing bangunan yang hancur akibat gempa besar. ”Pada saat-saat kesulitan, Italia tahu bagaimana mengatasinya. Tidak ada keluarga, tidak ada kota, tidak ada desa yang akan ditinggalkan sendirian,” katanya. Gempa 6,2 SR pada Rabu dini hari mengingatkan musibah serupa pada tahun 2009 yang menewaskan sekitar 300 orang.