Prabowo Dukung Inisiatif DPD Gerindra DKI Bentuk Koalisi Kekeluargaan
REDAKSIRIAU.CO, JAKARTA, - Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra mendukung inisiatif Dewan Pimpinan Daerah Gerindra membentuk koalisi kekeluargaan.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menuturkan, DPP memberikan keleluasaan kepada pimpinan daerah untuk membangun suatu komunikasi politik dengan partai-partai politik lain.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, menurut Fadli, tidak masalah dengan langkah yang dipilih DPD Gerindra DKI tersebut.
"Kami dukung. Itu inisiatif dari bawah yang belum mengikat secara final. Tapi saya kira makin banyak komunikasi politik dengan membangun kebersamaan kan makin bagus," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/8/2016).
Adapun saat disinggung mengenai kemungkinan PDI Perjuangan mengusung nama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk dimajukan ke Pilkada DKI Jakarta, Fadli mengaku tak mau berandai-andai.
Gerindra akan melihat komunikasi politik ke depannya. Hingga saat ini, Gerindra baru mengajukan nama Sandiaga Uno untuk dimajukan ke Pilkada DKI.
Sementara mengenai pendamping Sandiaga Uno, Fadli memperkirakan berasal dari luar Partai Gerindra.
"Saya kira dari luar. Kalau internal tidak mungkin karena Gerindra hsrus berpasangan dengan partai lain," ucap Wakil Ketua DPR RI itu.
Tujuh partai politik membuat gebrakan terkait Pilkada DKI Jakarta 2017 pada Senin (8/8/2016) kemarin. Mereka menyepakati untuk membentuk "Koalisi Kekeluargaan".
Tujuh partai politik itu adalah PDI-P, Gerindra, PKS, PPP, Demokrat, PKB dan PAN.
Koalisi itu diakui didasari oleh persamaan persepsi terkait pemimpin Jakarta di masa mendatang dan sepakat tak lagi mendukung bakal calon petahana, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Pelaksana tugas Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta, Bambang DH menuturkan ada tujuh kriteria pemimpin Jakarta menurut Koalisi Kekeluargaan.
Tujuh kriteria itu, yakni arif, bijaksana, beradab, santun, beretika, bersih dan cerdas. (Baca: Samakan Persepsi, Ini Tujuh Kriteria Pemimpin Jakarta Menurut "Koalisi Kekeluargaan")
Kriteria itu merupakan usulan dari setiap partai politik dalam pertemuan di Restoran Bunga Rampai, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2016).
"Tidak bicara orang per orang tapi kami berhasil formulasikan kriteria, seperti apa pemimpin Jakarta yang akan diperjuangakan untuk dipilih warga Jakarta," kata Bambang.