REDAKSIRIAU.CO, JAMBI - WEP (26) salah seorang pegawai honorer di Dinas Pendidikan (Disdik) Mestong nyaris menjadi korban perbuatan biadab Kepala UPTD Dinas Pendidikan Mestong, Arbain.

WEP hampir diperkosa oleh Arbain saat berada didalam kamar salah satu hotel Kecamatan Pasar, Kota Jambi, Kamis (21/4/2016).

Dalam laporannya kepada pihak kepolisian, korban dipaksa untuk melayani nafsu pelaku, namun korban berontak dan memaksa keluar kamar hotel dan saat bertepatan seorang rekan korban lantas melihat kejadian terebut.

"Untungnya ada keluarga yang menengok. Tiga kali ditarik masuk ke dalam kamar hotel saya tidak mau," ujar WEP.

Terpisah, Arbain membantah tuduhan ingin memperksoa WEP. Ia berdalih hanya berniat membantu korban yang sedang butuh uang pinjaman.

Arbain mendengar kabar WEP sedang butuh uang dari rekan kerjanya. Sehingga ia memanggil WEP ke kamar hotel untuk memberikan uang sebesar Rp 1 juta.

"Karena saya dengar cerita dari anak buah saya itu, jadi saya sebenarnya berniat memberi saja uang itu sebanyak Rp 1 juta," Arbain berdalih.

"Sebelum saya kasih uang saya bawa terlapor masuk ke dalam kamar untuk saya beri uang pribadi. Karena di hotel dalam keadaan ramai dan lagi ada rapat, jadi enggak mungkin saya kasih di dekat pegawai-pegawai lainnya," imbuh dia.

Terpisah, Kapolsekta Pasar, Kompol Ridwan Hutagaol, membenarkan adanya laporan perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan Arbain terhadap WEP.

Ridwan mengatakan, kejadian terjadicsekitar pukul 10.30 Wib Kamis siang. Namun, laporan korban saat ini masih dalam prosesl penyelidikan.

" Anggota yang mendapatkan laporan itu langsung mengamankan terlapor disalah satu hotel untuk dilakukan penyelidikan," Kata Ridwan.